Jakarta, Indonesia –&nbsp;Menanggapi masalah serius yang berkaitan dengan meningkatnya polusi udara, Patriot EV dan Gotion Indonesia menyelenggarakan kolaborasi dalam rangka Hari Sumpah Pemuda dengan tema "Riding Sumpah Pemuda". Acara berkendara ini dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 2023, dimulai pukul 07:00 pagi dan berakhir pukul 13:00 siang. Acara ini mengundang pemilik motor listrik dengan berbagai merek, menandai momen penting untuk bersatu menyuarakan transisi energi. Perjalanan dimulai dari PLN Gambir dan&nbsp; berakhir di Museum Listrik di Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Dihadiri sekitar 200an peserta, Acara ini merayakan kesatuan pemuda untuk masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan.&nbsp;

Patriot EV adalah kelompok pengguna motor berbasis listik yang sebagian besar anggotanya berasal dari Jabodetabek. Kegiatan mereka adalah mensosialisasikan juga berdiskusi mengenai topik kendaraan listrik, dan melakukan kampanye pengunaan kendaraan listrik kepada masyarakat luas.

Polusi udara adalah masalah mendesak yang semakin memengaruhi kualitas udara di DKI Jakarta. Salah satu penyumbang besar terhadap masalah ini adalah penggunaan kendaraan bermotor konvensional yang mengeluarkan polutan berbahaya. Acara ini bertujuan untuk mempromosikan penggunaan kendaraan listrik sebagai opsi transportasi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Dengan mengumpulkan pemilik sepeda motor listrik, acara ini berupaya memberikan dukungan konkret bagi solusi mobilitas yang lebih bersih dan berkontribusi dalam mengurangi dampak negatif polusi udara di ibu kota. Lebih dari itu, saat kita memperingati Hari Sumpah Pemuda, ini merupakan momen yang ideal untuk menekankan kekuatan kesatuan pemuda dalam membentuk masa depan yang lebih hijau.

Komitmen Gotion Indonesia terhadap pengunaan kendaraan listrik sebagai opsi transportasi ramah lingkungan sejalan dengan tujuan utama dari event ini, selain itu Gotion Indonesia memiliki tujuan untuk menjadi penyedia solusi energi berkelanjutan yang mendukung transisi energi di Indonesia dan pasar Asia Pasifik lainnya. Gotion Indonesia berkomitmen untuk menciptakan dampak positif dalam mengurangi emisi karbon dan memajukan mobilitas bersih di seluruh wilayah ini.

Berbicara tentang peran kunci Gotion Indonesia dalam acara ini, Bastoni Hutabarat, Public Relations dari Gotion Indonesia berkomentar, "Kami di Gotion Indonesia sangat berantusias untuk menjadi bagian dari acara ini. Komitmen kami terhadap solusi energi terbarukan sangat cocok dengan visi masyarakat yang lebih bersih dan berkelanjutan. Kolaborasi ini menegaskan komitmen kami terhadap keberlanjutan lingkungan dan pengurangan emisi karbon di Indonesia, sambil juga menyoroti potensi kesatuan pemuda pada hari yang berharga ini."

Selain itu, Jariyanto, Ketua dari Patriot EV juga menegaskan “Patriot EV sangat senang bisa bekerja sama dengan Gotion Indonesia dalam acara bersejarah ini, terutama ketika kita merayakan Hari Sumpah Pemuda. Hari ini menjadi simbol yang kuat akan peran pemuda dalam membangun masa depan yang lebih bersih dan hijau. Acara ini adalah kesempatan untuk mengarahkan semangat kolektif kita dalam mengurangi dampak negatif polusi udara di Jakarta, dan kami menantikan untuk menyatukan komunitas pemilik kendaraan listrik dengan tujuan ini.”

<h1>Patriot EV dan Gotion Indonesia Menyelenggarakan Acara “Riding Sumpah Pemuda” untuk Menyatukan Suara Pemuda</h1>Acara Riding bareng komunitas motor listrik dari PLN Gambir ke Museum Listrik Taman Mini Indonesia Indah, 28 Oktober 2023 Kolaborasi Patriot EV & Gotion Indonesia dalam rangka Sumpah pemudaJakarta, Indonesia –&nbsp;Menanggapi masalah serius yang berkaitan dengan meningkatnya polusi udara, Patriot EV dan Gotion Indonesia menyelenggarakan kolaborasi dalam rangka Hari Sumpah Pemuda dengan tema "Riding Sumpah Pemuda". Acara berkendara ini dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 2023, dimulai pukul 07:00 pagi dan berakhir pukul 13:00 siang. Acara ini mengundang pemilik motor listrik dengan berbagai merek, menandai momen penting untuk bersatu menyuarakan transisi energi. Perjalanan dimulai dari PLN Gambir dan&nbsp; berakhir di Museum Listrik di Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Dihadiri sekitar 200an peserta, Acara ini merayakan kesatuan pemuda untuk masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan.&nbsp;<img style="max-width:100%;height:auto;" src="https://vritimes-public.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/production/72208c1c6f54284550aa50dc0f0a485b5b6ce31458076b0a435c8b54462ac36b/DSC02342.JPG" alt="Image"/>Patriot EV adalah kelompok pengguna motor berbasis listik yang sebagian besar anggotanya berasal dari Jabodetabek. Kegiatan mereka adalah mensosialisasikan juga berdiskusi mengenai topik kendaraan listrik, dan melakukan kampanye pengunaan kendaraan listrik kepada masyarakat luas.<img style="max-width:100%;height:auto;" src="https://vritimes-public.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/production/e90a9a5e5e39da59dafa4096bd843e6e3804d4441e2b92ee85146f990e5e2a22/RIS-154.jpg" alt="Para peserta Riding Sumpah Pemuda"/>Mengapa Acara Ini Penting?Polusi udara adalah masalah mendesak yang semakin memengaruhi kualitas udara di DKI Jakarta. Salah satu penyumbang besar terhadap masalah ini adalah penggunaan kendaraan bermotor konvensional yang mengeluarkan polutan berbahaya. Acara ini bertujuan untuk mempromosikan penggunaan kendaraan listrik sebagai opsi transportasi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Dengan mengumpulkan pemilik sepeda motor listrik, acara ini berupaya memberikan dukungan konkret bagi solusi mobilitas yang lebih bersih dan berkontribusi dalam mengurangi dampak negatif polusi udara di ibu kota. Lebih dari itu, saat kita memperingati Hari Sumpah Pemuda, ini merupakan momen yang ideal untuk menekankan kekuatan kesatuan pemuda dalam membentuk masa depan yang lebih hijau.Komitmen Gotion Indonesia terhadap pengunaan kendaraan listrik sebagai opsi transportasi ramah lingkungan sejalan dengan tujuan utama dari event ini, selain itu Gotion Indonesia memiliki tujuan untuk menjadi penyedia solusi energi berkelanjutan yang mendukung transisi energi di Indonesia dan pasar Asia Pasifik lainnya. Gotion Indonesia berkomitmen untuk menciptakan dampak positif dalam mengurangi emisi karbon dan memajukan mobilitas bersih di seluruh wilayah ini.<img style="max-width:100%;height:auto;" src="https://vritimes-public.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/production/88f886422f06b34b162e2c42da83d6ba6a5280999d13acc160c23557941076b2/RIS-297.jpg" alt="Bastoni Hutabarat, Public Relations Gotion Indonesia"/>Berbicara tentang peran kunci Gotion Indonesia dalam acara ini, Bastoni Hutabarat, Public Relations dari Gotion Indonesia berkomentar, "Kami di Gotion Indonesia sangat berantusias untuk menjadi bagian dari acara ini. Komitmen kami terhadap solusi energi terbarukan sangat cocok dengan visi masyarakat yang lebih bersih dan berkelanjutan. Kolaborasi ini menegaskan komitmen kami terhadap keberlanjutan lingkungan dan pengurangan emisi karbon di Indonesia, sambil juga menyoroti potensi kesatuan pemuda pada hari yang berharga ini."<img style="max-width:100%;height:auto;" src="https://vritimes-public.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/production/2462552dd383beb20d1c0bf5e0a0cbcde43482823cd8d95661a9bae295b278c3/RIS-277.jpg" alt="Jariyanto, Ketua dari Patriot EV"/>Selain itu, Jariyanto, Ketua dari Patriot EV juga menegaskan “Patriot EV sangat senang bisa bekerja sama dengan Gotion Indonesia dalam acara bersejarah ini, terutama ketika kita merayakan Hari Sumpah Pemuda. Hari ini menjadi simbol yang kuat akan peran pemuda dalam membangun masa depan yang lebih bersih dan hijau. Acara ini adalah kesempatan untuk mengarahkan semangat kolektif kita dalam mengurangi dampak negatif polusi udara di Jakarta, dan kami menantikan untuk menyatukan komunitas pemilik kendaraan listrik dengan tujuan ini.”<img style="max-width:100%;height:auto;" src="https://vritimes-public.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/production/ce566fe51fd56d03ee6e98d45c67fe1ea7541e179e31a7f25ef47d96d16b8682/DSC02432.JPG" alt="Peserta berkumpul di Museum Listrik TMII"/>Gotion Indonesia Berkantor pusat di Jakarta, dan telah beroperasi sejak tahun 2022 sebagai pusat operasi untuk Gotion High-Tech di kawasan Asia Tenggara. Gotion Indonesia berkomitmen untuk membangun unit produksi prekursor NCM, operasi PACK, dan manufaktur sel baterai NCM, sambil menciptakan sistem produksi yang terintegrasi dari hulu ke hilir.

Dengan komitmen ini, Gotion Indonesia bertekad menyediakan solusi energi berkelanjutan untuk mendorong transisi energi di Indonesia dan pasar APAC lainnya.Bastoni Hutabarat
08567542784
b.lamhot@gotion.com.cn

Motorcycles / Motorcycle Supplies

Automotive / Automotive Supplies

Green technology

Foundations / Associations

Government offices / organizations

Acara Riding bareng komunitas motor listrik dari PLN Gambir ke Museum Listrik Taman Mini Indonesia Indah, 28 Oktober 2023 Kolaborasi Patriot EV & Gotion Indonesia dalam rangka Sumpah pemuda

Patriot EV dan Gotion Indonesia Menyelenggarakan Acara “Riding Sumpah Pemuda” untuk Menyatukan Suara Pemuda

<h1>Aspelindo Tergerak Ikut Berperan Aktif Membantu Pemerintah Memberantas Pemalsuan Pelumas</h1>Asosiasi Pelumas Indonesia (ASPELINDO) merupakan asosiasi produsen pelumas dalam negeri dan kumpulan perusahaan yang bergerak di bidang pemasaran pelumas yang berdiri sejak tahun 1997. Visi berdirinya ASPELINDO adalah menjadi Asosiasi Produsen Pelumas yang dapat secara optimal melindungi kepentingan Industri dan konsumen pelumas Nasional.

Sejalan dengan visi utama tersebut, maka Aspelindo menggelar talkshow interaktif dengan tema “Upaya Bersama Memerangi Pelumas Palsu”. Kegiatan yang diselenggarakan pada 24 Agustus 2023 di Hotel Manhattan, Jakarta ini turut menghadirkan pembicara yang berasal dari Ditjen PKTN Kemendag RI Binsar Panjaitan, Bareskrim Polri Kasubdit 1 Kombes Pol Indra Lutrianto Amstono, S.H, M.Si , Ketua Umum Masyarakat Pelumas Indonesia (MASPI) Dr. Ing. Ir. Tri Yuswidjajanto Zaenuri, Ketua Umum Persatuan Bengkel Otomotif UMKM Indonesia (PBOIN) Hermas Efendi Prabowo dan Masyarakat Indonesia Anti Pemalsuan (MIAP).

“Sejak awal pendirian, kami memiliki harapan agar ASPELINDO dapat menjadi jembatan antara produsen pelumas dalam negeri dengan pemerintah untuk mendorong pengembangan industri pelumas yang sejalan dengan peraturan dan standardisasi yang ditetapkan. Salah satu upaya Aspelindo diantaranya pada saat mendorong SNI Wajib Pelumas yang telah berlaku sejak tahun 2019 lalu, sehingga konsumen Indonesia dapat memperoleh produk -produk yang sudah terstandardisasi secara kualitas” ujar Sigit Pranowo – Ketua Umum ASPELINDO Periode 2023 – 2026.

ASPELINDO juga hadir dan ikut mengambil peran untuk membantu pemerintah dalam menghadapi isu-isu yang selama ini menjadi tantangan, seperti pemalsuan dan penjiplakan pelumas yang dapat merugikan kepentingan serta keselamatan konsumen. Hal ini dikarenakan semakin maraknya pemalsuan pelumas kendaraan yang menawarkan harga lebih murah dan kemasan yang menyerupai produk aslinya sehingga masyarakat kesulitan dalam membedakan. 

Seperti yang kita ketahui, pelumas sangat berperan penting untuk mengurangi gesekan antar komponen di ruang mesin dan melindungi keausan mesin kendaraan. Jika pelumas palsu terus digunakan, efek jangka panjang penggunaan pelumas palsu dapat menimbulkan kerusakan padakomponen mesin kendaraan. Pemalsuan merupakan bentuk pelanggaran yang terbilang sudah meluas di masyarakat dan cukup meresahkan. Aspelindo ikut ambil peran dalam memberikan edukasi dan jaminan terhadap masyarakat supaya menggunakan produk asli. “Tindakan pemalsuan ini memang marak dan harus segera diberantas untuk kepentingan keselamatan konsumen. Selain konsumen yang dirugikan, kami selaku pemilik merek dagang juga merasa dirugikan”, Sigit Pranowo menambahkan. 

Tidak hanya melakukan pemalsuan, tetapi pelaku juga mampu melakukan penjiplakan atau plagiat. Pelaku tindak penjiplakan ini meniru banyak persamaan pokok dari merek terlaris di pasaran. Pelaku dengan mudah membuat detail produk menggunakan merek dan logo yang hampir menyerupai produk asli. Bentuk kemasan juga dibuat sedemikian rupa menyerupai bentuk aslinya, sehingga menimbulkan kebingungan pada konsumen. 

Tindakan pemalsuan ini mengakibatkan pelanggaran atas kepercayaan masyarakat terhadap pelumas asli yang sering digunakan. Dari pemalsuan dan plagiat yang memilki banyak persamaan pokok ini dapat dijerat dengan Pasal 100 ayat (1) dan/atau ayat (2) serta Pasal 102 Undang-undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis.“ASPELINDO optimis bahwa kolaborasi dan koordinasi antara pelaku industri pelumas, pemerintah dan konsumen dapat mendorong perkembangan industri pelumas yang lebih baik ke depannya.” tutup Sigit Pranowo.<img style="max-width:100%;height:auto;" src="https://vritimes-public.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/production/532ed1c14b1bea0afd7e61749cf44c96d6633eea5dadfca1c06963479c4a8808/2.jpeg" alt="Image"/><img style="max-width:100%;height:auto;" src="https://vritimes-public.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/production/1c239b8000d02da7bab7bb7c93572d426b285bf7619bac32a7e8a5691d91799e/3.jpeg" alt="Image"/><img style="max-width:100%;height:auto;" src="https://vritimes-public.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/production/25b6f90ed67ef9c8af8c0bda0e27e4694dfbbe158073b9e773936f38e5bfb029/4.jpeg" alt="Image"/>Profil Umum ASPELINDO
Asosiasi Pelumas Indonesia (ASPELINDO) merupakan penggerak para produsen pelumas di Indonesia untuk terus mengutamakan produk dengan standar kualitas yang berlaku di Indonesia baik SNI dan NPT. Beberapa perusahaan yang menjadi anggota ASPELINDO, antara lain PT Pertamina Lubricants, PT Wiraswasta Gemilang Indonesia, PT Dirga Buana Sarana, PT ALP Petro Industry, PT Fuchs Indonesia, PT Federal Karyatama, PT Petronas Lubricants Indonesia, PT Castrol Indonesia, PT Shell Indonesia, PT Idemitsu Lube Techno Indonesia, PT Andalan Multi Kencana, PT Nippon Oil, PT Suryamas Gemilang Lubricants, PT Gulf Oil Lubricants Indonesia, PT Suzuki Indomobil Motor, PT Moresco, PT Nusa Raya Putra Mandiri, PT Pasific Lubritama Indonesia, PT Berlian Abadi Bersama dan PT ExxonMobil Lubricants Indonesia.Sekretariat ASPELINDO
The City Tower Lantai 5
Jl. M.H. Thamrin no 81
Jakarta Pusat 10310, Indonesia
Telepon: 021-31996245
Email: aspelindo@gmail.com
https://www.aspelindo.com/

Automotive / Motorcycle / Bicycle

Event

Asosiasi Pelumas Indonesia (ASPELINDO) merupakan asosiasi produsen pelumas dalam negeri dan kumpulan perusahaan yang bergerak di bidang pemasaran pelumas yang berdiri sejak tahun 1997. Visi berdirinya ASPELINDO adalah menjadi Asosiasi Produsen Pelumas yang dapat secara optimal melindungi kepentingan Industri dan konsumen pelumas Nasional.

Sejalan dengan visi utama tersebut, maka Aspelindo menggelar talkshow interaktif dengan tema “Upaya Bersama Memerangi Pelumas Palsu”. Kegiatan yang diselenggarakan pada 24 Agustus 2023 di Hotel Manhattan, Jakarta ini turut menghadirkan pembicara yang berasal dari Ditjen PKTN Kemendag RI Binsar Panjaitan, Bareskrim Polri Kasubdit 1 Kombes Pol Indra Lutrianto Amstono, S.H, M.Si , Ketua Umum Masyarakat Pelumas Indonesia (MASPI) Dr. Ing. Ir. Tri Yuswidjajanto Zaenuri,  Ketua Umum Persatuan Bengkel Otomotif UMKM Indonesia (PBOIN) Hermas Efendi Prabowo dan Masyarakat Indonesia Anti Pemalsuan (MIAP).

“Sejak awal pendirian, kami memiliki harapan agar ASPELINDO dapat menjadi jembatan antara produsen pelumas dalam negeri dengan pemerintah untuk mendorong pengembangan industri pelumas yang sejalan dengan peraturan dan standardisasi yang ditetapkan. Salah satu upaya Aspelindo diantaranya pada saat mendorong SNI Wajib Pelumas yang telah berlaku sejak tahun 2019 lalu, sehingga konsumen Indonesia dapat memperoleh produk -produk yang sudah terstandardisasi secara kualitas” ujar Sigit Pranowo – Ketua Umum ASPELINDO Periode 2023 – 2026.

ASPELINDO juga hadir dan ikut mengambil peran untuk membantu pemerintah dalam menghadapi isu-isu yang selama ini menjadi tantangan, seperti pemalsuan dan penjiplakan pelumas yang dapat merugikan kepentingan serta keselamatan konsumen. Hal ini dikarenakan semakin maraknya pemalsuan pelumas kendaraan yang menawarkan harga lebih murah dan kemasan yang menyerupai produk aslinya sehingga masyarakat kesulitan dalam membedakan. 

Seperti yang kita ketahui, pelumas sangat berperan penting untuk mengurangi gesekan antar komponen di ruang mesin dan melindungi keausan mesin kendaraan. Jika pelumas palsu terus digunakan, efek jangka panjang penggunaan pelumas palsu dapat menimbulkan kerusakan padakomponen mesin kendaraan. Pemalsuan merupakan bentuk pelanggaran yang terbilang sudah meluas di masyarakat dan cukup meresahkan. Aspelindo ikut ambil peran dalam memberikan edukasi dan jaminan terhadap masyarakat supaya menggunakan produk asli. “Tindakan pemalsuan ini memang marak dan harus segera diberantas untuk kepentingan keselamatan konsumen. Selain konsumen yang dirugikan, kami selaku pemilik merek dagang juga merasa dirugikan”, Sigit Pranowo menambahkan. 

Tidak hanya melakukan pemalsuan, tetapi pelaku juga mampu melakukan penjiplakan atau plagiat. Pelaku tindak penjiplakan ini meniru banyak persamaan pokok dari merek terlaris di pasaran. Pelaku dengan mudah membuat detail produk menggunakan merek dan logo yang hampir menyerupai produk asli. Bentuk kemasan juga dibuat sedemikian rupa menyerupai bentuk aslinya, sehingga menimbulkan kebingungan pada konsumen.  

Tindakan pemalsuan ini mengakibatkan pelanggaran atas kepercayaan masyarakat terhadap pelumas asli yang sering digunakan. Dari pemalsuan dan plagiat yang memilki banyak persamaan pokok ini dapat dijerat dengan Pasal 100 ayat (1) dan/atau ayat (2) serta Pasal 102 Undang-undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis.“ASPELINDO optimis bahwa kolaborasi dan koordinasi antara pelaku industri pelumas, pemerintah dan konsumen dapat mendorong perkembangan industri pelumas yang lebih baik ke depannya.” tutup Sigit Pranowo.

Aspelindo Tergerak Ikut Berperan Aktif Membantu Pemerintah  Memberantas Pemalsuan Pelumas

Enyimba Economic City Development (EECD) recently visited Indonesia from October 23-27th, 2022, to explore investment opportunities and partnerships with Indonesian manufacturing companies. During their visit, they attended the Trade Expo Indonesia (TEI) 2022, where they were able to showcase the unique features and benefits of Enyimba Economic City (EEC) to potential investors. EECD was able to meet with several prospective manufacturing companies, including Mayora, and had an official visit to Mayora's office in Tangerang BANTEN, where they held a closed-door meeting.

The meeting with Mayora opened up a huge opportunity for the company, as they expressed interest in setting up a manufacturing plant in Nigeria soon. EECD goals in Indonesia are to transfer manufacturing companies from Indonesia to Nigeria and leverage on Indonesian companies seeking manufacturing transfer to Nigeria and Africa as a whole. By showcasing the unique features and benefits of EEC, EECD hopes to attract manufacturing companies to invest in the city, which will help to boost economic growth and development in Nigeria and Indonesia.

EECD also participated in a panel session on restructuring Nigeria-Indonesia bilateral trade and investment relations in the post-pandemic era. The session was attended by the Minister of State and Industry, Ambassador Mariam Yahwaji Katagum, His Excellency H.E Usman Ogah Nigeria Ambassador to Indonesia, and Ambassador Usra Hendra Harapap Indonesia Ambassador to Nigeria. The panel session provided an opportunity to discuss the benefits of investing in EEC and attract potential investors from Indonesia. The session also served as a platform for discussing bilateral trade between Nigeria and Indonesia.

EECD's visit to Indonesia was part of its effort to attract manufacturing companies to invest in Enyimba Economic City. The project is fully conceptualized, and the first phase is fully designed and shovel-ready. The project has received various approvals and certificates, including declaration of EECD as Special Economic Zone by NEPZA, certificate of occupancy for the land from Abia State Government, Free Trade Zone License Approval from The President, Federal Republic of Nigeria, full origin and destination inland port approval from The President, Federal Republic of Nigeria, approval to jointly develop rail connection of EECD Inland Port to Onne Sea Port with Nigerian Railway Corporation, Nigeria Ports Authority, and Shippers Council of Nigeria, city regulation approval by NEPZA and Federal Ministry of Justice and Gazette by the Federal Republic of Nigeria.

EECD has signed definitive agreements with Abia State Government and Federal Government for 6% and 20% equity in the project respectively, at N50b capitalization. EECD has also signed agreements with AFREXIM as Mandated Lead Arranger for First Phase Financing, African Development Bank as co-debt Financier, International Finance Corporation (IFC) on Advisory for global manufacturing transfers to the city, and Geometric Power for initial 94MW power supply from Osisioma, Aba IPP, and discussion ongoing on 504MW Oma as dedicated power to the city. Additionally, a consortium for external fence infrastructure that includes Insta – Toll RSA, Escher Silverman Global UK, CCECC Nigeria, Afreximbank won the bid for concession of 200km 4 lane Port-Harcourt - Enugu and 161km Onitsha-Owerri-Aba highways. Marketing/DFI's companies have been appointed for China, India, and Europe to attract manufacturing transfers to the city.

Overall, the visit to Indonesia was a success, and EECD is moving forward with its plans to attract manufacturing companies to invest in Enyimba Economic City. The city offers several benefits to manufacturing companies looking to set up operations abroad, including tax incentives, access to a large market, and state-of-the-art infrastructure. Additionally, the Nigerian government provides financial loans, land grants, and duty exemptions to support businesses looking to invest in the country. By providing excellent customer service to potential investors and making use of various communication channels, EECD hopes to successfully attract manufacturing companies from Indonesia to invest in the city, which will help to boost economic growth and development in Nigeria and Indonesia.

<h1>INDONESIA AND NIGERIA TO START MANUFACTURING TRANSFER WITH ENYIMBA ECONOMIC CITY FREE TRADE ZONE</h1><img style="max-width:100%;height:auto;" src="https://vritimes-public.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/production/EEC:MAYORA.JPG" alt="INDONESIA MANUFACTURING COMPANIES MOVING TO NIGERIA FOR BIGGER OPPORTUNITIES&nbsp;"/>Enyimba Economic City Development (EECD) recently visited Indonesia from October 23-27th, 2022, to explore investment opportunities and partnerships with Indonesian manufacturing companies. During their visit, they attended the Trade Expo Indonesia (TEI) 2022, where they were able to showcase the unique features and benefits of Enyimba Economic City (EEC) to potential investors. EECD was able to meet with several prospective manufacturing companies, including Mayora, and had an official visit to Mayora's office in Tangerang BANTEN, where they held a closed-door meeting.The meeting with Mayora opened up a huge opportunity for the company, as they expressed interest in setting up a manufacturing plant in Nigeria soon. EECD goals in Indonesia are to transfer manufacturing companies from Indonesia to Nigeria and leverage on Indonesian companies seeking manufacturing transfer to Nigeria and Africa as a whole. By showcasing the unique features and benefits of EEC, EECD hopes to attract manufacturing companies to invest in the city, which will help to boost economic growth and development in Nigeria and Indonesia.EECD also participated in a panel session on restructuring Nigeria-Indonesia bilateral trade and investment relations in the post-pandemic era. The session was attended by the Minister of State and Industry, Ambassador Mariam Yahwaji Katagum, His Excellency H.E Usman Ogah Nigeria Ambassador to Indonesia, and Ambassador Usra Hendra Harapap Indonesia Ambassador to Nigeria. The panel session provided an opportunity to discuss the benefits of investing in EEC and attract potential investors from Indonesia. The session also served as a platform for discussing bilateral trade between Nigeria and Indonesia.EECD's visit to Indonesia was part of its effort to attract manufacturing companies to invest in Enyimba Economic City. The project is fully conceptualized, and the first phase is fully designed and shovel-ready. The project has received various approvals and certificates, including declaration of EECD as Special Economic Zone by NEPZA, certificate of occupancy for the land from Abia State Government, Free Trade Zone License Approval from The President, Federal Republic of Nigeria, full origin and destination inland port approval from The President, Federal Republic of Nigeria, approval to jointly develop rail connection of EECD Inland Port to Onne Sea Port with Nigerian Railway Corporation, Nigeria Ports Authority, and Shippers Council of Nigeria, city regulation approval by NEPZA and Federal Ministry of Justice and Gazette by the Federal Republic of Nigeria.EECD has signed definitive agreements with Abia State Government and Federal Government for 6% and 20% equity in the project respectively, at N50b capitalization. EECD has also signed agreements with AFREXIM as Mandated Lead Arranger for First Phase Financing, African Development Bank as co-debt Financier, International Finance Corporation (IFC) on Advisory for global manufacturing transfers to the city, and Geometric Power for initial 94MW power supply from Osisioma, Aba IPP, and discussion ongoing on 504MW Oma as dedicated power to the city. Additionally, a consortium for external fence infrastructure that includes Insta – Toll RSA, Escher Silverman Global UK, CCECC Nigeria, Afreximbank won the bid for concession of 200km 4 lane Port-Harcourt - Enugu and 161km Onitsha-Owerri-Aba highways. Marketing/DFI's companies have been appointed for China, India, and Europe to attract manufacturing transfers to the city.Overall, the visit to Indonesia was a success, and EECD is moving forward with its plans to attract manufacturing companies to invest in Enyimba Economic City. The city offers several benefits to manufacturing companies looking to set up operations abroad, including tax incentives, access to a large market, and state-of-the-art infrastructure. Additionally, the Nigerian government provides financial loans, land grants, and duty exemptions to support businesses looking to invest in the country. By providing excellent customer service to potential investors and making use of various communication channels, EECD hopes to successfully attract manufacturing companies from Indonesia to invest in the city, which will help to boost economic growth and development in Nigeria and Indonesia.