Malaysia
Raise It With Press Release
SoftwareE-commerceFood / SweetsSchool / UniversityReal Estate / Architecture / Construction
Get Guaranteed Publications in minimum 15 Media Outlets for Just RM125
Try it >>
press release

/ Wujudkan Visi PU 608 dan Tingkatkan Kualitas Infrastruktur, Kementerian PU Sertifikasi Ribuan Pekerja Konstruksi Padat Karya

Wujudkan Visi PU 608 dan Tingkatkan Kualitas Infrastruktur, Kementerian PU Sertifikasi Ribuan Pekerja Konstruksi Padat Karya

Biro Komunikasi Kementerian Pekerjaan Umum
Jakarta, 30 Oktober 2025 - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memastikan kualitas dan mutu infrastruktur nasional dengan menggenjot program sertifikasi bagi ribuan tenaga kerja konstruksi. Fokus utama program ini adalah para pekerja yang terlibat dalam program Padat Karya, agar mereka tidak hanya memiliki keterampilan praktis di lapangan, tetapi juga memiliki standar kompetensi kerja yang diakui secara nasional.
preview

Peningkatan kompetensi ini dipandang sebagai langkah penting. Kementerian PU meyakini bahwa infrastruktur yang kuat dan berkelanjutan tidak hanya bergantung pada material dan teknologi, tetapi juga pada kualitas sumber daya manusia yang mengerjakannya.

Menteri PU Dody Hanggodo menjelaskan, dengan mengikuti program sertifikasi tenaga konstruksi, para pekerja diharapkan mampu bekerja lebih profesional, efisien, dan aman dalam mendukung pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia.

“Asta Cita juga menugaskan kami untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur dan menciptakan lapangan kerja berkualitas. Karena itu, bagi kami, pembangunan infrastruktur bukan sekadar proyek fisik, tapi kendaraan kuat untuk menggerakkan ekonomi rakyat,” kata Menteri Dody.

Melalui sertifikasi, Kementerian PU memastikan bahwa pekerja konstruksi di daerah, termasuk mereka yang bekerja dalam program padat karya, memiliki kompetensi dan pengakuan yang sama seperti tenaga kerja konstruksi profesional.

Upaya sertifikasi ini telah menunjukkan hasil yang signifikan. Hingga 29 Oktober 2025, Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PU mencatat total 3.566 tenaga kerja Padat Karya telah tersertifikasi. Capaian ini setara dengan 73,89% dari target yang ditetapkan sebanyak 4.826 orang. Tingkat kelulusannya pun mencapai 95,99%, yang sekaligus mengindikasikan antusiasme tinggi dari para pekerja lokal untuk meningkatkan standar profesional mereka.

Salah satu implementasi terbaru program sertifikasi itu digelar di Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara. Dilaksanakan oleh Balai Jasa Konstruksi Wilayah (BJKW) VII Jayapura, kegiatan pada 29–30 Oktober 2025 itu diikuti 100 pekerja lokal yang terlibat dalam proyek Infrastruktur Berbasis Masyarakat (IBM), khususnya untuk jabatan kerja Tukang Bangunan Gedung Level 2.

Kegiatan ini bertujuan agar para pekerja di wilayah timur Indonesia memperoleh Sertifikat Kompetensi Kerja (SKK). Sertifikat ini tak hanya menjadi bukti kemampuan profesional, tetapi juga jaminan mutu kerja sesuai amanat Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi.

Penyelenggaraan program sertifikasi tenaga konstruksi itu juga selaras dengan visi PU608 yang mendukung pencapaian Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Peningkatan kualitas tenaga kerja konstruksi menjadi bagian penting dalam pembangunan infrastruktur yang efisien dan berkualitas melalui SDM yang terampil dan bersertifikat. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkuat pelaksanaan Program Padat Karya yang menjadi instrumen penting agar manfaat pembangunan dapat dirasakan secara merata.

Melalui padat karya, masyarakat setempat bisa terlibat langsung dalam pembangunan infrastruktur, sehingga terbuka lapangan kerja bagi mereka, mengurangi pengangguran, serta mempertahankan daya beli masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan.

Keberhasilan program Padat Karya menjadi instrumen penting bagi Kementerian PU untuk mengukur manfaat pembangunan infrastruktur secara merata. Contoh suksesnya adalah Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI), yang merehabilitasi jaringan irigasi tersier. Pada tahun 2025, program P3TGAI dilaksanakan di 9.597 lokasi yang mencakup lahan pertanian seluas 106.698 hektare. Program ini pun telah menyerap 159.019 tenaga kerja, atau setara 6,22 juta Hari Orang Kerja (HOK). Khusus di Maluku Utara, program ini menjangkau 92 lokasi, dengan luasan lahan yang direvitalisasi mencapai 431,1 hektar.

Melalui sertifikasi bagi pekerja padat karya ini, Kementerian PU memastikan bahwa pembangunan infrastruktur bukan lagi sekadar membangun fisik, namun juga bagian dari upaya untuk meningkatkan kapasitas masyarakat, mendorong pemerataan ekonomi, dan memastikan setiap proyek yang dibangun memiliki kualitas terbaik karena dikerjakan oleh sumber daya manusia yang kompeten dan bersertifikat.

Program kerja ini merupakan bagian dari “Setahun Bekerja, Bergerak - Berdampak” dalam menjalankan ASTA CITA dari Presiden Prabowo Subianto.

#SigapMembangunNegeriUntukRakyat

#SetahunBerdampak

About Biro Komunikasi Kementerian Pekerjaan Umum
Kementerian Pekerjaan Umum (PU) merupakan kementerian negara dalam Kabinet Merah Putih di Pemerintah Republik Indonesia. Kementerian ini bertugas dalam urusan pekerjaan umum, yaitu: bertugas dan bertanggung jawab atas pembangunan dan pengelolaan infrastruktur di Indonesia, termasuk jalan raya, jembatan, pengelolaan air. Kementerian Pekerjaan Umum bertanggung jawab kepada Presiden. Sejak tanggal 21 Oktober 2024, kementerian dipimpin Dody Hanggodo.
Contact
Biro Komunikasi Publik Kementerian PU Facebook: kemenpu Instagram: kementerianpu X: kemenpu TikTok: kemenpu Youtube: kemen_pu

Categories
Construction / Civil engineeringGoods and servicesPolitics / Government / Local governmentGovernment offices / organizations

Biro Komunikasi Kementerian Pekerjaan Umum
URL
Industry
Service
Weekly Release Ranking
Oct 21, 2025 2025
HELP University and Human Inc. Partner to Bridge Higher Education and Corporate Innovation
HELP University
VRITIMES Video
vricrew bannervritimes na euvritimes jpFree consultationManual EbookPR College