Philippines
Philippine’s Best Press Release Distribution Service
SoftwareE-commerceFood / SweetsSchool / UniversityReal Estate / Architecture / Construction
Get Guaranteed Publications in minimum 50 Media Outlets for Just PHP 1,990 PHP 1,790
Try it >>
press release

/ Perbedaan Nylon 6 dan Nylon 66 serta Kontribusinya dalam Industri Manufaktur Indonesia

Perbedaan Nylon 6 dan Nylon 66 serta Kontribusinya dalam Industri Manufaktur Indonesia

PT Tokoplas Ecommerce Indonesia
preview

Nylon 6 dan Nylon 66 adalah polimer sintetis yang dikenal sebagai poliamida, banyak digunakan dalam berbagai sektor industri. Meskipun keduanya memiliki karakteristik serupa, perbedaan dalam struktur kimia menghasilkan sifat fisik dan mekanis yang berbeda, yang mempengaruhi aplikasi dan pemilihan material dalam industri manufaktur.

Sejarah dan Produksi di Indonesia

Nylon 66 pertama kali dikembangkan oleh perusahaan Du Pont pada tahun 1930-an dan menjadi fondasi bagi industri serat sintetis global. Di Indonesia, produksi Nylon 66 mencapai rata-rata 198.496,74 ton per tahun, menunjukkan permintaan yang signifikan dalam negeri.

Nylon 6 diperkenalkan oleh ilmuwan Jerman, Paul Schlack, dan telah menjadi salah satu jenis nylon terpenting dalam industri serat sintetis. Di Indonesia.

Kesamaan dan Perbedaan

Sebagai poliamida, Nylon 6 dan Nylon 66 memiliki beberapa kesamaan, antara lain:

Kekuatan mekanis dan kekakuan tinggiTahan sobekSifat isolator listrik yang baikTahan terhadap radiasi energi tinggiKemampuan redaman mekanis yang baik

Namun, perbedaan dalam struktur kimia menghasilkan variasi sifat, seperti:

Nylon 6: Titik leleh lebih rendah, penyerapan air lebih tinggi, tahan benturan dan tekanan tinggi, permukaan akhir berkilau, dan mudah diwarnai.Nylon 66: Titik leleh lebih tinggi, penyerapan air lebih rendah, ketahanan kimia lebih baik terhadap asam, kekakuan lebih baik, dan lebih sulit diwarnai.

Kontribusi dalam Industri Manufaktur Indonesia

Industri manufaktur merupakan penggerak utama ekonomi Indonesia, dengan kontribusi sebesar 16,30% terhadap PDB pada kuartal kedua tahun 2023.

Produk berbasis nylon, seperti benang dan serat, memainkan peran penting dalam sektor ini, khususnya dalam industri tekstil dan otomotif.

Pertimbangan Pemilihan Material

Pemilihan antara Nylon 6 dan Nylon 66 harus mempertimbangkan kebutuhan spesifik aplikasi, seperti:

Nylon 6: Cocok untuk aplikasi yang memerlukan fleksibilitas dan ketahanan benturan, seperti komponen otomotif dan militer.Nylon 66: Ideal untuk aplikasi yang memerlukan kekakuan dan ketahanan suhu tinggi, seperti bantalan gesekan dan tutup radiator.

Dengan memahami perbedaan dan karakteristik masing-masing, industri manufaktur di Indonesia dapat memaksimalkan penggunaan nylon sesuai kebutuhan, mendukung pertumbuhan ekonomi dan inovasi dalam berbagai sektor.

Melalui platform Tokoplas, akses terhadap Nylon berkualitas menjadi lebih mudah, membantu pelaku industri dalam memenuhi permintaan pasar yang terus berkembang.

About PT Tokoplas Ecommerce Indonesia
Tokoplas adalah Mitra & Solusi No. 1 Industri Plastik Indonesia. Platform penyedia bahan baku yang menawarkan produk berkualitas, kemudahan pemesanan, opsi kredit, dan layanan pengiriman luas di Indonesia.
Contact
PT Tokoplas Ecommerce Indonesia +62 813 8999 9779 hello@tokoplas.com

Categories
System / Website / Application developmentElectricity / Gas / Resources / EnergyE-commerceGoods and services

PT Tokoplas Ecommerce Indonesia
URL
https://tokoplas.com/
Industry
Technology
Weekly Release Ranking
Oct 30, 2025 2025
Naga City Just Declared War on Corruption — with a 100% Filipino-Made Technology
Daily Innovation Press
VRITIMES Video
vricrew bannervritimes na euvritimes jpFree consultationManual EbookPR College