Kisah Nur Ais Anjelita, atau yang akrab disapa Ais, adalah bukti nyata bahwa pendidikan adalah jembatan menuju transformasi. Ais diterima di jurusan Farmasi Universitas Airlangga (UNAIR) pada tahun ajaran 2025 melalui jalur prestasi dan mendapatkan Beasiswa BSI Scholarship Prestasi Unggulan dari BSI Maslahat. Ais telah mengukir jalan panjang penuh perjuangan dan inspirasi. Lebih istimewanya, Ais telah menjadi bagian dari keluarga besar BSI Maslahat sejak SMP, melalui program Beasiswa BSI Scholarship Pelajar.

“Perkenalkan, aku Ais. Aku anak kedua dari empat bersaudara, semuanya perempuan,” ujarnya dengan senyum hangat.

“Ayahku seorang buruh bangunan dan ibu membantu perekonomian keluarga dengan membuka jasa permak baju di rumah.”

Latar belakang keluarga yang sederhana menjadi motivasi terkuat bagi Ais untuk meraih pendidikan setinggi mungkin. Kedua orang tuanya, hanya lulusan Sekolah Dasar, sehingga ia memahami betul pentingnya pendidikan sebagai modal untuk mengubah nasib.

“Kedua orang tuaku lulusan SD, jadi buatku, pendidikan bukan hanya mimpi pribadi—tapi cara untuk mengangkat derajat keluarga,” tutur Ais dengan nada penuh semangat.

Perjalanan Ais tidak selalu mulus. Sempat terbesit keraguan dalam dirinya, apakah lebih baik langsung bekerja daripada melanjutkan kuliah. Namun, mimpi untuk meraih pendidikan tinggi tetap membara dalam hatinya.

“Dulu aku sempat ragu, bahkan sempat berpikir mungkin lebih baik langsung kerja saja daripada kuliah,” ucap Ais.

Titik balik dalam hidup Ais terjadi ketika ia mengetahui informasi tentang Beasiswa BSI Scholarship Pelajar dari bagian Tata Usaha (TU) sekolahnya. Tanpa ragu, ia mendaftar dan berhasil lolos seleksi saat duduk di kelas 8.

“Aku coba daftar dan alhamdulillah, aku lolos saat kelas 8. Selain bantu dari segi biaya, BSI Scholarship juga memberi banyak ilmu dan motivasi,” ungkap Ais.

Beasiswa BSI Scholarship tidak hanya meringankan beban ekonomi keluarga, tetapi juga memberikan wadah bagi Ais untuk mengembangkan potensi dirinya. Ia aktif mengikuti berbagai program pembinaan dan pelatihan yang diselenggarakan oleh BSI Maslahat.

Prestasi Ais di bidang akademik pun semakin bersinar. Ia berhasil meraih medali perak di Olimpiade Sains Nasional (OSN) bidang Biologi, menjadi finalis dalam kompetisi Kimia, dan berpartisipasi dalam lomba inovasi sains. Dengan sederet prestasi tersebut, Ais memberanikan diri untuk mengajukan&nbsp;golden ticket&nbsp;untuk masuk Universitas Airlangga (UNAIR) jurusan Farmasi, yang menjadi impiannya sejak lama.

Kini, Ais telah resmi menjadi mahasiswa Farmasi UNAIR. Ia memiliki target yang jelas setelah lulus nanti, yaitu bekerja di industri farmasi, baik dalam meracik obat maupun terlibat dalam industri&nbsp;skincare&nbsp;besar. Mimpi terbesarnya adalah membangun perusahaan sendiri di bidang farmasi.

Lebih dari sekadar jenjang karier, &nbsp;Ais memiliki tujuan mulia untuk membanggakan keluarganya. Ia ingin membangun rumah yang layak bagi mereka dan membuktikan bahwa semua keraguan dan komentar meremehkan yang pernah ia terima adalah salah besar.

Prinsip yang selalu dipegang oleh Ais adalah: “Kalau orang lain bisa, Ais juga bisa.” Ia yakin bahwa dengan kerja keras, tekad yang kuat, dan dukungan dari BSI Maslahat, ia dapat meraih kesuksesan dan mengangkat derajat keluarganya.

Kisah Ais adalah inspirasi bagi banyak orang, terutama bagi generasi muda yang memiliki keterbatasan ekonomi. Ia membuktikan bahwa dengan adanya kesempatan dan dukungan, mimpi apapun bisa diwujudkan. BSI Maslahat, melalui BSI Scholarship, terus berkomitmen untuk memberikan kesempatan kepada generasi muda seperti Ais untuk meraih pendidikan yang berkualitas dan berkontribusi bagi bangsa.

Mari dukung Ais- Ais lainnya untuk terus semangat menggapai impiannya melalui&nbsp;<a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/pendidikan">https://digital.bsimaslahat.or.id/pendidikan</a>

Kisah Nur Ais Anjelita, atau yang akrab disapa Ais, adalah bukti nyata bahwa pendidikan adalah jembatan menuju transformasi. Ais diterima di jurusan Farmasi Universitas Airlangga (UNAIR) pada tahun ajaran 2025 melalui jalur prestasi dan mendapatkan Beasiswa BSI Scholarship Prestasi Unggulan dari BSI Maslahat. Ais telah mengukir jalan panjang penuh perjuangan dan inspirasi. Lebih istimewanya, Ais telah menjadi bagian dari keluarga besar BSI Maslahat sejak SMP, melalui program Beasiswa BSI Scholarship Pelajar.“Perkenalkan, aku Ais. Aku anak kedua dari empat bersaudara, semuanya perempuan,” ujarnya dengan senyum hangat.“Ayahku seorang buruh bangunan dan ibu membantu perekonomian keluarga dengan membuka jasa permak baju di rumah.”Latar belakang keluarga yang sederhana menjadi motivasi terkuat bagi Ais untuk meraih pendidikan setinggi mungkin. Kedua orang tuanya, hanya lulusan Sekolah Dasar, sehingga ia memahami betul pentingnya pendidikan sebagai modal untuk mengubah nasib.“Kedua orang tuaku lulusan SD, jadi buatku, pendidikan bukan hanya mimpi pribadi—tapi cara untuk mengangkat derajat keluarga,” tutur Ais dengan nada penuh semangat.<img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/a6da327e-90d7-42e9-52a9-4aea5296dc00/public" alt="Image" />Perjalanan Ais tidak selalu mulus. Sempat terbesit keraguan dalam dirinya, apakah lebih baik langsung bekerja daripada melanjutkan kuliah. Namun, mimpi untuk meraih pendidikan tinggi tetap membara dalam hatinya.“Dulu aku sempat ragu, bahkan sempat berpikir mungkin lebih baik langsung kerja saja daripada kuliah,” ucap Ais.Titik balik dalam hidup Ais terjadi ketika ia mengetahui informasi tentang Beasiswa BSI Scholarship Pelajar dari bagian Tata Usaha (TU) sekolahnya. Tanpa ragu, ia mendaftar dan berhasil lolos seleksi saat duduk di kelas 8.“Aku coba daftar dan alhamdulillah, aku lolos saat kelas 8. Selain bantu dari segi biaya, BSI Scholarship juga memberi banyak ilmu dan motivasi,” ungkap Ais.Beasiswa BSI Scholarship tidak hanya meringankan beban ekonomi keluarga, tetapi juga memberikan wadah bagi Ais untuk mengembangkan potensi dirinya. Ia aktif mengikuti berbagai program pembinaan dan pelatihan yang diselenggarakan oleh BSI Maslahat.Prestasi Ais di bidang akademik pun semakin bersinar. Ia berhasil meraih medali perak di Olimpiade Sains Nasional (OSN) bidang Biologi, menjadi finalis dalam kompetisi Kimia, dan berpartisipasi dalam lomba inovasi sains. Dengan sederet prestasi tersebut, Ais memberanikan diri untuk mengajukan&nbsp;golden ticket&nbsp;untuk masuk Universitas Airlangga (UNAIR) jurusan Farmasi, yang menjadi impiannya sejak lama. <img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/f8e088d9-ff88-45f4-5aef-01d35214d100/public" alt="Image" />Kini, Ais telah resmi menjadi mahasiswa Farmasi UNAIR. Ia memiliki target yang jelas setelah lulus nanti, yaitu bekerja di industri farmasi, baik dalam meracik obat maupun terlibat dalam industri&nbsp;skincare&nbsp;besar. Mimpi terbesarnya adalah membangun perusahaan sendiri di bidang farmasi.Lebih dari sekadar jenjang karier, &nbsp;Ais memiliki tujuan mulia untuk membanggakan keluarganya. Ia ingin membangun rumah yang layak bagi mereka dan membuktikan bahwa semua keraguan dan komentar meremehkan yang pernah ia terima adalah salah besar.Prinsip yang selalu dipegang oleh Ais adalah: “Kalau orang lain bisa, Ais juga bisa.” Ia yakin bahwa dengan kerja keras, tekad yang kuat, dan dukungan dari BSI Maslahat, ia dapat meraih kesuksesan dan mengangkat derajat keluarganya.Kisah Ais adalah inspirasi bagi banyak orang, terutama bagi generasi muda yang memiliki keterbatasan ekonomi. Ia membuktikan bahwa dengan adanya kesempatan dan dukungan, mimpi apapun bisa diwujudkan. BSI Maslahat, melalui BSI Scholarship, terus berkomitmen untuk memberikan kesempatan kepada generasi muda seperti Ais untuk meraih pendidikan yang berkualitas dan berkontribusi bagi bangsa.Mari dukung Ais- Ais lainnya untuk terus semangat menggapai impiannya melalui&nbsp;<a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/pendidikan">https://digital.bsimaslahat.or.id/pendidikan</a>

Foundations / Associations

Kisah Awardee BSI Scholarship, Perjuangan Nur Ais Mengubah Nasib Keluarga  

BSI Maslahat menerima penghargaan Zakat-Wakaf Award 2025 oleh Kementerian Agama Republik Indonesia pada&nbsp;Jumat (4/7/2025). Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas peran aktif dan kontribusi BSI Maslahat sebagai kolaborator dengan penerima manfaat terbanyak dalam program Kampung Zakat.&nbsp;

Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas komitmen BSI Maslahat dalam menjalankan program-program pemberdayaan masyarakat. Penghargaan ini juga mendorong BSI Maslahat terus berupaya untuk meningkatkan sinergi dengan Kementerian Agama dan berbagai pihak untuk memperluas jangkauan dan dampak positif program Kampung Zakat di masa mendatang.&nbsp;

Kampung Zakat merupakan inisiatif strategis yang digagas oleh Kementerian Agama RI dengan tujuan utama memberdayakan masyarakat marjinal dan mengentaskan kemiskinan, khususnya di wilayah-wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) di seluruh Indonesia. Program ini mengimplementasikan pendekatan multidimensional dengan fokus pada lima pilar utama: ekonomi, dakwah, pendidikan, sosial, dan kesehatan.&nbsp;

Pada tahun 2024-2026, BSI Maslahat terlibat aktif dalam mendukung program Kampung Zakat di lima lokasi strategis, yaitu:&nbsp;

1. Kampung Zakat Nagari Ampalu, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat:Fokus dukungan pada peningkatan produktivitas petani padi dan jagung. 2. Kampung Zakat Kelurahan Kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat:Pemberdayaan peternak ikan air tawar dan pelaku UMKM lokal. 3. Kampung Zakat Desa Sidomulyo, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah:Pengembangan budidaya kopi, usaha tanaman hias, peternakan domba, serta pengadaan sarana air bersih. 4. Kampung Zakat Desa Pudak, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur:Dukungan terhadap pilar ekonomi dan pengembangan peternakan domba dan kambing. 5. Kampung Zakat Desa Sinduwati, Kabupaten Karangasem, Bali:&nbsp;Bantuan modal usaha ultra mikro, pengembangan UMKM aneka&nbsp;frozen food, UMKM pabrik tahu, peternakan ayam, peternakan domba dan kambing, serta pembangunan sentra UMKM.

Secara keseluruhan, program Kampung Zakat yang didukung oleh BSI Maslahat telah memberikan manfaat langsung kepada 449 jiwa di lima lokasi tersebut. Intervensi program yang dilakukan meliputi pelatihan, pendampingan, pemberian modal usaha, serta bantuan sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kemandirian ekonomi masyarakat setempat.&nbsp;

Kegiatan sosialisasi peningkatan kapasitas dan penyerahan bantuan usaha untuk program kampung zakat yang diadakan di Jorong Mangunai, Nagari Ampalu, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat. Pada kesempatan tersebut, Kepala Kantor Kementrian Agama Lima Puluh Kota Bapak Dr. H. Irwan M.Ag mengatakan bahwa Jorong Mangunai Nagari Ampalu, Kabupaten Lima Puluh Kota adalah satu-satunya yang diadakannya program Zakat di Kabupaten Lima Puluh Kota.&nbsp;&nbsp;

“Saya berharap bahwa dengan adanya Kampung Zakat di Jorong Mangunai, Nagari Ampalu bisa berjalan baik dan lancar, serta bisa mengubah perekonomian masyarakat nagari Ampalu,” ujarnya.&nbsp;

Hingga saat ini, program Kampung Zakat masih terus berjalan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. BSI Maslahat berkomitmen untuk terus mendampingi dan memberikan dukungan kepada para penerima manfaat agar mereka dapat mencapai kemandirian ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup mereka.&nbsp;&nbsp;

Kampung Zakat merupakan inisiatif strategis yang digagas oleh Kementerian Agama RI dengan tujuan utama memberdayakan masyarakat marjinal dan mengentaskan kemiskinan, khususnya di wilayah-wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) di seluruh Indonesia. Pada tahun 2024-2026, BSI Maslahat terlibat aktif dalam mendukung program Kampung Zakat di lima lokasi strategis, BSI Maslahat menerima penghargaan Zakat-Wakaf Award 2025 oleh Kementerian Agama Republik Indonesia pada&nbsp;Jumat (4/7/2025). Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas peran aktif dan kontribusi BSI Maslahat sebagai kolaborator dengan penerima manfaat terbanyak dalam program Kampung Zakat.&nbsp;Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas komitmen BSI Maslahat dalam menjalankan program-program pemberdayaan masyarakat. Penghargaan ini juga mendorong BSI Maslahat terus berupaya untuk meningkatkan sinergi dengan Kementerian Agama dan berbagai pihak untuk memperluas jangkauan dan dampak positif program Kampung Zakat di masa mendatang.&nbsp;Kampung Zakat merupakan inisiatif strategis yang digagas oleh Kementerian Agama RI dengan tujuan utama memberdayakan masyarakat marjinal dan mengentaskan kemiskinan, khususnya di wilayah-wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) di seluruh Indonesia. Program ini mengimplementasikan pendekatan multidimensional dengan fokus pada lima pilar utama: ekonomi, dakwah, pendidikan, sosial, dan kesehatan.&nbsp;Pada tahun 2024-2026, BSI Maslahat terlibat aktif dalam mendukung program Kampung Zakat di lima lokasi strategis, yaitu:&nbsp;1. Kampung Zakat Nagari Ampalu, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat:Fokus dukungan pada peningkatan produktivitas petani padi dan jagung. 2. Kampung Zakat Kelurahan Kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat:Pemberdayaan peternak ikan air tawar dan pelaku UMKM lokal. 3. Kampung Zakat Desa Sidomulyo, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah:Pengembangan budidaya kopi, usaha tanaman hias, peternakan domba, serta pengadaan sarana air bersih. 4. Kampung Zakat Desa Pudak, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur:Dukungan terhadap pilar ekonomi dan pengembangan peternakan domba dan kambing. 5. Kampung Zakat Desa Sinduwati, Kabupaten Karangasem, Bali:&nbsp;Bantuan modal usaha ultra mikro, pengembangan UMKM aneka&nbsp;frozen food, UMKM pabrik tahu, peternakan ayam, peternakan domba dan kambing, serta pembangunan sentra UMKM.Secara keseluruhan, program Kampung Zakat yang didukung oleh BSI Maslahat telah memberikan manfaat langsung kepada 449 jiwa di lima lokasi tersebut. Intervensi program yang dilakukan meliputi pelatihan, pendampingan, pemberian modal usaha, serta bantuan sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kemandirian ekonomi masyarakat setempat.&nbsp;Kegiatan sosialisasi peningkatan kapasitas dan penyerahan bantuan usaha untuk program kampung zakat yang diadakan di Jorong Mangunai, Nagari Ampalu, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat. Pada kesempatan tersebut, Kepala Kantor Kementrian Agama Lima Puluh Kota Bapak Dr. H. Irwan M.Ag mengatakan bahwa Jorong Mangunai Nagari Ampalu, Kabupaten Lima Puluh Kota adalah satu-satunya yang diadakannya program Zakat di Kabupaten Lima Puluh Kota.&nbsp;&nbsp;“Saya berharap bahwa dengan adanya Kampung Zakat di Jorong Mangunai, Nagari Ampalu bisa berjalan baik dan lancar, serta bisa mengubah perekonomian masyarakat nagari Ampalu,” ujarnya.&nbsp;Hingga saat ini, program Kampung Zakat masih terus berjalan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. BSI Maslahat berkomitmen untuk terus mendampingi dan memberikan dukungan kepada para penerima manfaat agar mereka dapat mencapai kemandirian ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup mereka.&nbsp;&nbsp;

Kampung Zakat merupakan inisiatif strategis yang digagas oleh Kementerian Agama RI dengan tujuan utama memberdayakan masyarakat marjinal dan mengentaskan kemiskinan, khususnya di wilayah-wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) di seluruh Indonesia. Pada tahun 2024-2026, BSI Maslahat terlibat aktif dalam mendukung program Kampung Zakat di lima lokasi strategis,

BSI Maslahat Jadi Garda Terdepan dalam Pengentasan Kemiskinan di Wilayah 3T melalui Program Kampung Zakat 

Bogor, 11 Juli 2025 — <a href="https://bsimaslahat.or.id/">BSI Maslahat</a> secara resmi menggelar Boothcamp Maslahat Staff Development Program (MSDP) di Pondok Kapilih, Caringin, Bogor. Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 8 hingga 11 Juli 2025 ini diikuti oleh 15 peserta terpilih dari program MSDP, dengan tujuan utama membekali calon amil muda dengan kemampuan teknis, karakter tangguh, serta pemahaman mendalam terhadap visi kemanusiaan lembaga.

BSI Maslahat menghadirkan program MSDP sebagai bentuk pemberdayaan talenta unggul dari penerima manfaat BSI Scholarship. Program ini dibuka untuk para alumni awardee BSI Scholarship sebagai bagian dari komitmen BSI Maslahat memberikan manfaat yang berkelanjutan. MSDP adalah program rekrutmen dan pengembangan talenta yang dirancang untuk mencetak calon staf berkualitas. Program ini difokuskan pada pencapaian kesiapan kerja (job rediness) melalui pelatihan terstruktur dari sisi soft skill dan hard skill, salah satunya melalui kegiatan Boothcamp.  

Selama pelaksanaan Boothcamp, peserta mengikuti rangkaian aktivitas intensif meliputi upacara pembukaan, latihan baris-berbaris, penguatan wawasan kebangsaan dan kepemimpinan, qiyamul lail, kegiatan api unggun, serta pembekalan pengetahuan dasar tentang keamilan. Lebih dari itu, peserta juga dikenalkan secara mendalam terhadap visi dan misi BSI Maslahat, nilai-nilai dan budaya kerja lembaga, serta pentingnya ZISWAF (Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf) agar dapat memahami orientasi strategis dan tanggung jawab sosial yang diemban oleh lembaga. 

Kegiatan ini mendapat respon positif dari salah satu peserta bernama Irsyad yang merupakan awardee BSI Scholarship Prestasi Universitas Brawijaya. Ia membagikan kesannya, “Alhamdulillah selama proses boothcamp banyak improvement yang didapatkan dari materi-materi kegiatan serta menambah bounding dan kekompakan antara peserta MSDP. Harapan saya saat menjadi amil bisa berkontribusi banyak untuk kemaslahatan yang lebih luas dan salah satu cita-cita saya adalah menjadi jembatan amal kebaikan untuk para muzakki (pemberi zakat) lalu disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan” ujar Irsyad. 

Selain itu, peserta lainnya bernama Fahmi juga membagikan kesannya selama mengikuti boothcamp, “Banyak pelajaran dan hikmah serta ketentraman hati yang didapatkan, karena disini kita belajar kedisiplinan dan mengukuhkan niat serta tujuan kita menjadi amil yang amanah dalam mengelola zakat” kata Fahmi  

Kegiatan boothcamp ini juga menjadi bagian dalam meningkatkan literasi terkait <a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/">ZISWAF</a> kepada generasi muda. Pada penyampaian presentasi, salah satu peserta bernama Azizyah menuturkan bahwa menjadi amil adalah hal yang membanggakan karena memiliki passive income di dunia dan akhirat “Amil itu keren, biasanya jika kita kerja dimanapun kita pasti ngumpulin passive income di dunia, tapi kalau amil itu kita ngumpulin passive income tidak hanya di dunia dan tapi juga di akhirat. Jadi sebenarnya passive income di akhirat itu kata lain dari amal jariyah. Tapi karena diubah menjadi passive income jadi relate dengan anak muda. Anak muda sekarang dalam melakukan welth management, sering kali lupa bahwa ada bagian dari hartanya yang harus didonasikan untuk kehidupan di akhirat” ujar penjelasan Azizyah.

Dengan pendekatan menyeluruh yang mengintegrasikan aspek intelektual, spiritual, dan sosial, boothcamp MSDP menjadi tonggak awal pembentukan karakter dan kompetensi generasi amil muda. BSI Maslahat optimis bahwa para peserta akan tumbuh sebagai agen perubahan yang mampu membawa dampak nyata dalam penguatan masyarakat dan pengelolaan ZISWAF secara profesional.

Bogor, 11 Juli 2025 — <a href="https://bsimaslahat.or.id/">BSI Maslahat</a> secara resmi menggelar Boothcamp Maslahat Staff Development Program (MSDP) di Pondok Kapilih, Caringin, Bogor. Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 8 hingga 11 Juli 2025 ini diikuti oleh 15 peserta terpilih dari program MSDP, dengan tujuan utama membekali calon amil muda dengan kemampuan teknis, karakter tangguh, serta pemahaman mendalam terhadap visi kemanusiaan lembaga. BSI Maslahat menghadirkan program MSDP sebagai bentuk pemberdayaan talenta unggul dari penerima manfaat BSI Scholarship. Program ini dibuka untuk para alumni awardee BSI Scholarship sebagai bagian dari komitmen BSI Maslahat memberikan manfaat yang berkelanjutan. MSDP adalah program rekrutmen dan pengembangan talenta yang dirancang untuk mencetak calon staf berkualitas. Program ini difokuskan pada pencapaian kesiapan kerja (job rediness) melalui pelatihan terstruktur dari sisi soft skill dan hard skill, salah satunya melalui kegiatan Boothcamp. Selama pelaksanaan Boothcamp, peserta mengikuti rangkaian aktivitas intensif meliputi upacara pembukaan, latihan baris-berbaris, penguatan wawasan kebangsaan dan kepemimpinan, qiyamul lail, kegiatan api unggun, serta pembekalan pengetahuan dasar tentang keamilan. Lebih dari itu, peserta juga dikenalkan secara mendalam terhadap visi dan misi BSI Maslahat, nilai-nilai dan budaya kerja lembaga, serta pentingnya ZISWAF (Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf) agar dapat memahami orientasi strategis dan tanggung jawab sosial yang diemban oleh lembaga. Kegiatan ini mendapat respon positif dari salah satu peserta bernama Irsyad yang merupakan awardee BSI Scholarship Prestasi Universitas Brawijaya. Ia membagikan kesannya, “Alhamdulillah selama proses boothcamp banyak improvement yang didapatkan dari materi-materi kegiatan serta menambah bounding dan kekompakan antara peserta MSDP. Harapan saya saat menjadi amil bisa berkontribusi banyak untuk kemaslahatan yang lebih luas dan salah satu cita-cita saya adalah menjadi jembatan amal kebaikan untuk para muzakki (pemberi zakat) lalu disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan” ujar Irsyad. Selain itu, peserta lainnya bernama Fahmi juga membagikan kesannya selama mengikuti boothcamp, “Banyak pelajaran dan hikmah serta ketentraman hati yang didapatkan, karena disini kita belajar kedisiplinan dan mengukuhkan niat serta tujuan kita menjadi amil yang amanah dalam mengelola zakat” kata Fahmi Kegiatan boothcamp ini juga menjadi bagian dalam meningkatkan literasi terkait <a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/">ZISWAF</a> kepada generasi muda. Pada penyampaian presentasi, salah satu peserta bernama Azizyah menuturkan bahwa menjadi amil adalah hal yang membanggakan karena memiliki passive income di dunia dan akhirat “Amil itu keren, biasanya jika kita kerja dimanapun kita pasti ngumpulin passive income di dunia, tapi kalau amil itu kita ngumpulin passive income tidak hanya di dunia dan tapi juga di akhirat. Jadi sebenarnya passive income di akhirat itu kata lain dari amal jariyah. Tapi karena diubah menjadi passive income jadi relate dengan anak muda. Anak muda sekarang dalam melakukan welth management, sering kali lupa bahwa ada bagian dari hartanya yang harus didonasikan untuk kehidupan di akhirat” ujar penjelasan Azizyah. Dengan pendekatan menyeluruh yang mengintegrasikan aspek intelektual, spiritual, dan sosial, boothcamp MSDP menjadi tonggak awal pembentukan karakter dan kompetensi generasi amil muda. BSI Maslahat optimis bahwa para peserta akan tumbuh sebagai agen perubahan yang mampu membawa dampak nyata dalam penguatan masyarakat dan pengelolaan ZISWAF secara profesional.

BSI Maslahat Gelar Boothcamp Maslahat Staff Development Program (MSDP) untuk Membentuk Karakter dan Kapasitas Amil Muda

BSI Maslahat
menggelar Kick Off Bakti Sosial Pemasangan Gigi Tiruan dan Edukasi Pembersihan
Gigi Tiruan di Aula BSI UMKM Center Makassar. Program ini diperuntukkan bagi
dhuafa yang membutuhkan perawatan gigi tiruan. Kegiatan ini merupakan wujud
sinergi kebaikan antara BSI Maslahat, BSI, Ikatan Prostodonsia Indonesia
(IPROSI) Makassar, Helion, dan Pemerintah Kota Makassar. Kolaborasi ini
bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup para dhuafa melalui pelayanan
kesehatan gigi yang terjangkau. 

Acara ini turut
dihadiri oleh Aliyah Mustika Ilham selaku Wakil Walikota Makassar, yang
memberikan apresiasi tinggi atas semangat gotong royong dan komitmen seluruh
pihak. "Kami dari Pemerintah Kota Makassar sangat bersyukur dan memberikan
apresiasi setinggi-tingginya kepada BSI Maslahat, BSI, IPROSI yang terus
konsisten menyelenggarakan bakti sosial,” ujar Aliyah Mustika Ilham dalam
sambutannya&nbsp; 

Sebagai bentuk
komitmen bersama, acara ini ditutup dengan penandatanganan nota kesepahaman
antara BSI Maslahat dan mitra strategis. Penandatanganan ini menandai komitmen
bersama untuk terus menggelar kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat
tidak mampu di Kota Makassar. 

Penandatanganan MoU
dilakukan oleh Wakil Walikota Makassar, Aliyah Mustika Ilham; Ketua IPROSI
Makassar, drg. Rahmat, Sp.Pro; Manager BSI Maslahat, Ichwan Jufri; serta
Perwakilan Helion. Penandatanganan MoU disaksikan langsung oleh Wakil Rektor II
Universitas Hasanuddin, Prof. Drg. Muhammad Ruslin, M.Kes., Ph.D,. Sp.BM(K);
Direktur Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Universitas Hasanuddin, drg.
Andi Tajrin, M.Kes., Sp.BM(K); dan Sekretaris Jenderal PB Iprosi, drg. Irfan
Damar, Sp.Pros. 

Dengan
penandatanganan MoU ini, <a href="https://bsimaslahat.or.id/">BSI Maslahat</a>
bersama para mitra semakin memantapkan langkah untuk terus memberikan pelayanan
kesehatan gigi yang berkualitas bagi masyarakat dhuafa di Makassar. Diharapkan,
program bakti sosial ini tidak hanya memberikan senyum baru, tetapi juga
meningkatkan kualitas hidup dan kepercayaan diri para penerima manfaat, serta
menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk turut berkontribusi dalam meningkatkan
kesejahteraan masyarakat

Kolaborasi antara BSI
Maslahat, BSI, IPROSI Makassar, Helion, dan Pemerintah Kota Makassar menjadi
bukti nyata kekuatan sinergi dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sehat dan
sejahtera. Diharapkan, program bakti sosial ini tidak hanya memberikan senyum
baru, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup dan kepercayaan diri para
penerima manfaat, serta menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk turut mendukung
program-program <a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/kurban">BSI Maslahat</a>
yang berfokus pada peningkatan kualitas hidup masyarakat, khususnya bagi para
dhuafa.

Pada 8 Juli 2025, BSI Maslahat menggelar Kick Off Bakti Sosial Pemasangan Gigi Tiruan dan Edukasi Pembersihan Gigi Tiruan di Aula BSI UMKM Center Makassar. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup para dhuafa melalui pelayanan kesehatan gigi yang terjangkau. BSI Maslahat
menggelar Kick Off Bakti Sosial Pemasangan Gigi Tiruan dan Edukasi Pembersihan
Gigi Tiruan di Aula BSI UMKM Center Makassar. Program ini diperuntukkan bagi
dhuafa yang membutuhkan perawatan gigi tiruan. Kegiatan ini merupakan wujud
sinergi kebaikan antara BSI Maslahat, BSI, Ikatan Prostodonsia Indonesia
(IPROSI) Makassar, Helion, dan Pemerintah Kota Makassar. Kolaborasi ini
bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup para dhuafa melalui pelayanan
kesehatan gigi yang terjangkau. Acara ini turut
dihadiri oleh Aliyah Mustika Ilham selaku Wakil Walikota Makassar, yang
memberikan apresiasi tinggi atas semangat gotong royong dan komitmen seluruh
pihak. "Kami dari Pemerintah Kota Makassar sangat bersyukur dan memberikan
apresiasi setinggi-tingginya kepada BSI Maslahat, BSI, IPROSI yang terus
konsisten menyelenggarakan bakti sosial,” ujar Aliyah Mustika Ilham dalam
sambutannya&nbsp; Sebagai bentuk
komitmen bersama, acara ini ditutup dengan penandatanganan nota kesepahaman
antara BSI Maslahat dan mitra strategis. Penandatanganan ini menandai komitmen
bersama untuk terus menggelar kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat
tidak mampu di Kota Makassar. Penandatanganan MoU
dilakukan oleh Wakil Walikota Makassar, Aliyah Mustika Ilham; Ketua IPROSI
Makassar, drg. Rahmat, Sp.Pro; Manager BSI Maslahat, Ichwan Jufri; serta
Perwakilan Helion. Penandatanganan MoU disaksikan langsung oleh Wakil Rektor II
Universitas Hasanuddin, Prof. Drg. Muhammad Ruslin, M.Kes., Ph.D,. Sp.BM(K);
Direktur Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Universitas Hasanuddin, drg.
Andi Tajrin, M.Kes., Sp.BM(K); dan Sekretaris Jenderal PB Iprosi, drg. Irfan
Damar, Sp.Pros. Dengan
penandatanganan MoU ini, <a href="https://bsimaslahat.or.id/">BSI Maslahat</a>
bersama para mitra semakin memantapkan langkah untuk terus memberikan pelayanan
kesehatan gigi yang berkualitas bagi masyarakat dhuafa di Makassar. Diharapkan,
program bakti sosial ini tidak hanya memberikan senyum baru, tetapi juga
meningkatkan kualitas hidup dan kepercayaan diri para penerima manfaat, serta
menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk turut berkontribusi dalam meningkatkan
kesejahteraan masyarakat Kolaborasi antara BSI
Maslahat, BSI, IPROSI Makassar, Helion, dan Pemerintah Kota Makassar menjadi
bukti nyata kekuatan sinergi dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sehat dan
sejahtera. Diharapkan, program bakti sosial ini tidak hanya memberikan senyum
baru, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup dan kepercayaan diri para
penerima manfaat, serta menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk turut mendukung
program-program <a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/kurban">BSI Maslahat</a>
yang berfokus pada peningkatan kualitas hidup masyarakat, khususnya bagi para
dhuafa.

Pada 8 Juli 2025, BSI Maslahat menggelar Kick Off Bakti Sosial Pemasangan Gigi Tiruan dan Edukasi Pembersihan Gigi Tiruan di Aula BSI UMKM Center Makassar. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup para dhuafa melalui pelayanan kesehatan gigi yang terjangkau.

BSI Maslahat Gelar Bakti Sosial Pemasangan Gigi Tiruan Gratis Untuk Dhuafa

Sulawesi Selatan, 10
Juni 2025 – <a href="https://bsimaslahat.or.id/">BSI Maslahat</a> dan BSI Region X Makassar salurkan bantuan kemanusiaan
bagi penyintas banjir di kecamatan Bantaeng dan Kecamatan Bissappu, Kabupaten
Bantaeng, Sulawesi Selatan. Sebanyak 200 paket sembako dan makanan telah diserahkan
langsung oleh branch manager BSI KCP Bantaeng, Azwar, ke posko banjir BNPB
Kabupaten Bantaeng pada 08/07/2025.

Melansir dari Media
Indonesia, banjir bandang yang terjadi akibat curah hujan dengan intensitas
yang tinggi pada sabtu pagi (5/7/2025) mengakibatkan 1.295 KK di 13
kelurahan/desa pada 4 kecamatan di Kabupaten Bantaeng terendam banjir. Kepala
Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyatakan
wilayah terdampak cukup luas dan meliputi permukiman padat penduduk.

Di Kecamatan
Bantaeng, banjir merendam enam kelurahan, yaitu Lamalaka, Kembang, Letta,
Mallilingi, Tappanjeng, dan Pallantikang. Di Kecamatan Bissappu, genangan air
terjadi di lima wilayah, meliputi Kelurahan Bontorita, Bontoatu, Bontosunggu,
Bontolebang, dan Desa Bonto Hai.

Bupati Kabupaten
Bantaeng, Muhammad Fathul Fauzy Nurdin menyampaikan apresiasinya atas dukungan
<a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/">BSI Maslahat</a> dan BSI bagi para penyintas banjir. “Terima kasih atas dukungan
yang diberikan untuk para penyintas. Semoga bantuan ini bisa sedikit
meringankan beban mereka dalam menghadapi bencana ini.”

Bantuan tanggap bencana ini diberikan dengan tujuan
untuk membantu penyintas dalam memenuhi kebutuhan dasar dan meringankan beban
mereka yang tengah berjuang di tengah krisis banjir. Sahabat yang ingin berpartisipasi dalam kegiatan kebaikan ini dapat berdonasi melalui BYOND by BSI atau <a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/campaign/tanggap-bencana">http://digital.bsimaslahat.or.id/bencana.</a>

BSI Maslahat Salurkan Bantuan Kemanusiaan Untuk Penyintas Banjir Di Kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan Sulawesi Selatan, 10
Juni 2025 – <a href="https://bsimaslahat.or.id/">BSI Maslahat</a> dan BSI Region X Makassar salurkan bantuan kemanusiaan
bagi penyintas banjir di kecamatan Bantaeng dan Kecamatan Bissappu, Kabupaten
Bantaeng, Sulawesi Selatan. Sebanyak 200 paket sembako dan makanan telah diserahkan
langsung oleh branch manager BSI KCP Bantaeng, Azwar, ke posko banjir BNPB
Kabupaten Bantaeng pada 08/07/2025.Melansir dari Media
Indonesia, banjir bandang yang terjadi akibat curah hujan dengan intensitas
yang tinggi pada sabtu pagi (5/7/2025) mengakibatkan 1.295 KK di 13
kelurahan/desa pada 4 kecamatan di Kabupaten Bantaeng terendam banjir. Kepala
Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyatakan
wilayah terdampak cukup luas dan meliputi permukiman padat penduduk.<img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/919d479a-b10c-4de1-01ad-232e15ea6600/public" alt="Image" />Di Kecamatan
Bantaeng, banjir merendam enam kelurahan, yaitu Lamalaka, Kembang, Letta,
Mallilingi, Tappanjeng, dan Pallantikang. Di Kecamatan Bissappu, genangan air
terjadi di lima wilayah, meliputi Kelurahan Bontorita, Bontoatu, Bontosunggu,
Bontolebang, dan Desa Bonto Hai.Bupati Kabupaten
Bantaeng, Muhammad Fathul Fauzy Nurdin menyampaikan apresiasinya atas dukungan
<a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/">BSI Maslahat</a> dan BSI bagi para penyintas banjir. “Terima kasih atas dukungan
yang diberikan untuk para penyintas. Semoga bantuan ini bisa sedikit
meringankan beban mereka dalam menghadapi bencana ini.”<img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/38591ba0-3730-4c24-64a0-60db07dd2000/public" alt="Image" />Bantuan tanggap bencana ini diberikan dengan tujuan
untuk membantu penyintas dalam memenuhi kebutuhan dasar dan meringankan beban
mereka yang tengah berjuang di tengah krisis banjir. Sahabat yang ingin berpartisipasi dalam kegiatan kebaikan ini dapat berdonasi melalui BYOND by BSI atau <a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/campaign/tanggap-bencana">http://digital.bsimaslahat.or.id/bencana.</a>

BSI Maslahat Salurkan Bantuan Kemanusiaan Untuk Penyintas Banjir Di Kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan

Tangerang, 08 Juli 2025 – Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Ciledug, Kota Tangerang, Provinsi Banten pada Senin (7/7/2025) menyebabkan sejumlah permukiman terendam banjir. Salah satu wilayah yang terdampak parah adalah Perumahan Kartika Lama dan Kartika Baru.  

Berdasarkan laporan yang dilansir dari Tempo.co, banjir mulai menggenangi perumahan pada Selasa (8/7/2025) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Banjir disebabkan oleh jebolnya tanggul akibat luapan air sungai dan intensitas hujan yang sangat tinggi. Ketinggian air dilaporkan mencapai satu setengah meter, menyebabkan banyak warga terpaksa harus dievakuasi dan mengungsi.

Merespon kondisi darurat ini, <a href="https://bsimaslahat.or.id/">BSI Maslahat</a> dengan sigap bergerak cepat memberikan bantuan kepada para korban banjir. Bantuan yang disalurkan berupa makanan siap saji, air mineral untuk memenuhi kebutuhan dasar para pengungsi. BSI Maslahat juga menurunkan tim Disaster &amp; Care dengan perahu karet untuk membantu mengevakuasi warga, terutama lansia, anak-anak, dan mereka yang membutuhkan pertolongan khusus.

BSI Maslahat mengajak seluruh masyarakat untuk turut berpartisipasi membantu meringankan beban para korban banjir. Uluran tangan kita sangat berarti bagi mereka yang saat ini tengah berjuang menghadapi dampak banjir. 

Bagi Sahabat yang ingin memberikan bantuan dapat berdonasi melalui BYOND by BSI atau platform digital <a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/campaign/tanggap-bencana">https://digital.bsimaslahat.or.id/bencana </a>

Mari bersama-sama kita ringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak banjir. Setiap bantuan yang diberikan akan sangat berarti bagi mereka untuk bangkit&nbsp;kembali.

BSI Maslahat Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Tangerang Tangerang, 08 Juli 2025 – Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Ciledug, Kota Tangerang, Provinsi Banten pada Senin (7/7/2025) menyebabkan sejumlah permukiman terendam banjir. Salah satu wilayah yang terdampak parah adalah Perumahan Kartika Lama dan Kartika Baru. Berdasarkan laporan yang dilansir dari Tempo.co, banjir mulai menggenangi perumahan pada Selasa (8/7/2025) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Banjir disebabkan oleh jebolnya tanggul akibat luapan air sungai dan intensitas hujan yang sangat tinggi. Ketinggian air dilaporkan mencapai satu setengah meter, menyebabkan banyak warga terpaksa harus dievakuasi dan mengungsi. <img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/03f59c88-6eb4-473d-ab70-cc64f83ac100/public" alt="Penyaluran Bantuan ke rumah warga terdampak banjir di Ciledug" />Merespon kondisi darurat ini, <a href="https://bsimaslahat.or.id/">BSI Maslahat</a> dengan sigap bergerak cepat memberikan bantuan kepada para korban banjir. Bantuan yang disalurkan berupa makanan siap saji, air mineral untuk memenuhi kebutuhan dasar para pengungsi. BSI Maslahat juga menurunkan tim Disaster &amp; Care dengan perahu karet untuk membantu mengevakuasi warga, terutama lansia, anak-anak, dan mereka yang membutuhkan pertolongan khusus. BSI Maslahat mengajak seluruh masyarakat untuk turut berpartisipasi membantu meringankan beban para korban banjir. Uluran tangan kita sangat berarti bagi mereka yang saat ini tengah berjuang menghadapi dampak banjir. Bagi Sahabat yang ingin memberikan bantuan dapat berdonasi melalui BYOND by BSI atau platform digital <a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/campaign/tanggap-bencana">https://digital.bsimaslahat.or.id/bencana </a>Mari bersama-sama kita ringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak banjir. Setiap bantuan yang diberikan akan sangat berarti bagi mereka untuk bangkit&nbsp;kembali.

BSI Maslahat Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Tangerang

Surabaya, 8 Juli 2025 – <a href="https://bsimaslahat.or.id/">BSI Maslahat</a> kembali menegaskan komitmennya dalam membentuk generasi unggul dan berdaya saing melalui penyelenggaraan Sarasehan Awardee BSI Scholarship Universitas Airlangga (UNAIR). Kegiatan ini turut melibatkan pimpinan UNAIR dan menjadi wadah penguatan peran beasiswa dalam upaya memutus rantai kemiskinan dan membentuk pemimpin masa depan yang berkarakter serta amanah.

Sarasehan yang berlangsung di Gedung Rektorat UNAIR, diawali dengan perkenalan antara para awardee BSI Scholarship dan pimpinan Universitas Airlangga. Kegiatan dilanjutkan dengan sharing session dan diskusi interaktif yang memberikan ruang tanya jawab antara awardee BSI Scholarship dan para pimpinan UNAIR. 

Hadir dalam acara ini Rektor Universitas Airlangga, Prof. Dr. Muhammad Madyan; Wakil Rektor Universitas Airlangga, RCEO BSI Surabaya, Jajang Abdul Karim; Direktur Eksekutif BSI Maslahat, Sukoriyanto Saputro.

RCEO BSI Surabaya, Jajang Abdul Karim dalam sambutannya menyampaikan "Jumlah penerima BSI Scholarship di Universitas Airlangga di tahun 2025 sebanyak 75 awardee di mana menjadi jumlah terbanyak. Kami berharap melalui kegiatan ini, para penerima beasiswa dapat mempererat silaturahmi, membangun jejaring positif, serta terus termotivasi untuk berprestasi dan memberi kontribusi bagi bangsa" ujarnya. 

Rektor Universitas Airlangga, Prof. Dr. Muhammad Madyan, menyampaikan apresiasi kepada BSI dan <a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/">BSI Maslahat</a> atas kontribusi nyata dalam mendukung pendidikan melalui program BSI Scholarship.

"Kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada BSI Maslahat dan BSI atas kepercayaan yang diberikan kepada mahasiswa Universitas Airlangga untuk menjadi penerima BSI Scholarship. Hingga saat ini, sebanyak 121 mahasiswa UNAIR telah menerima beasiswa tersebut. Ini merupakan jumlah yang signifikan dan menjadi bukti nyata komitmen BSI dalam mendukung akses pendidikan tinggi serta pengembangan generasi muda di Indonesia," ujar Prof. Madyan.

Salah satu awardee BSI Scholarship jurusan Farmasi UNAIR, Nur Ais Anjelita mengungkapkan “Menjadi awardee BSI Scholarship sangat membantu saya dalam menempuh pendidikan di jurusan impian saya, Farmasi UNAIR. Melalui beasiswa ini menjadi bukti bahwa siapa pun, dari latar belakang apa pun, berhak mendapatkan kesempatan untuk belajar dan meraih cita-cita” ujar Ais. 

Melalui sarasehan ini, diharapkan para awardee BSI Scholarship dapat tumbuh menjadi pemimpin masa depan yang berintegritas, berjiwa sosial, dan siap berkontribusi untuk kemajuan umat. Mereka diharapkan menjadi agen perubahan yang tidak hanya berdampak di tingkat nasional maupun global, tetapi juga turut andil dalam upaya memutus rantai kemiskinan&nbsp;di&nbsp;Indonesia.

BSI Maslahat Hadirkan Sarasehan BSI Scholarship dengan Rektor UNAIR Untuk Perkuat Pembangunan Talenta SDM yang Berkualitas Surabaya, 8 Juli 2025 – <a href="https://bsimaslahat.or.id/">BSI Maslahat</a> kembali menegaskan komitmennya dalam membentuk generasi unggul dan berdaya saing melalui penyelenggaraan Sarasehan Awardee BSI Scholarship Universitas Airlangga (UNAIR). Kegiatan ini turut melibatkan pimpinan UNAIR dan menjadi wadah penguatan peran beasiswa dalam upaya memutus rantai kemiskinan dan membentuk pemimpin masa depan yang berkarakter serta amanah. Sarasehan yang berlangsung di Gedung Rektorat UNAIR, diawali dengan perkenalan antara para awardee BSI Scholarship dan pimpinan Universitas Airlangga. Kegiatan dilanjutkan dengan sharing session dan diskusi interaktif yang memberikan ruang tanya jawab antara awardee BSI Scholarship dan para pimpinan UNAIR. Hadir dalam acara ini Rektor Universitas Airlangga, Prof. Dr. Muhammad Madyan; Wakil Rektor Universitas Airlangga, RCEO BSI Surabaya, Jajang Abdul Karim; Direktur Eksekutif BSI Maslahat, Sukoriyanto Saputro. <img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/1ae65d26-76d9-4437-8761-21823ee33e00/public" alt="Direktur Eksekutif BSI Maslahat melakukan penyerahan simbolis kepada awardee BSI Scholarship" />RCEO BSI Surabaya, Jajang Abdul Karim dalam sambutannya menyampaikan "Jumlah penerima BSI Scholarship di Universitas Airlangga di tahun 2025 sebanyak 75 awardee di mana menjadi jumlah terbanyak. Kami berharap melalui kegiatan ini, para penerima beasiswa dapat mempererat silaturahmi, membangun jejaring positif, serta terus termotivasi untuk berprestasi dan memberi kontribusi bagi bangsa" ujarnya. Rektor Universitas Airlangga, Prof. Dr. Muhammad Madyan, menyampaikan apresiasi kepada BSI dan <a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/">BSI Maslahat</a> atas kontribusi nyata dalam mendukung pendidikan melalui program BSI Scholarship. "Kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada BSI Maslahat dan BSI atas kepercayaan yang diberikan kepada mahasiswa Universitas Airlangga untuk menjadi penerima BSI Scholarship. Hingga saat ini, sebanyak 121 mahasiswa UNAIR telah menerima beasiswa tersebut. Ini merupakan jumlah yang signifikan dan menjadi bukti nyata komitmen BSI dalam mendukung akses pendidikan tinggi serta pengembangan generasi muda di Indonesia," ujar Prof. Madyan. <img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/627e2b00-2967-464c-fb63-7f6734bb6400/public" alt="Awardee BSI Scholarship mengikuti Sarasehan" />Salah satu awardee BSI Scholarship jurusan Farmasi UNAIR, Nur Ais Anjelita mengungkapkan “Menjadi awardee BSI Scholarship sangat membantu saya dalam menempuh pendidikan di jurusan impian saya, Farmasi UNAIR. Melalui beasiswa ini menjadi bukti bahwa siapa pun, dari latar belakang apa pun, berhak mendapatkan kesempatan untuk belajar dan meraih cita-cita” ujar Ais. Melalui sarasehan ini, diharapkan para awardee BSI Scholarship dapat tumbuh menjadi pemimpin masa depan yang berintegritas, berjiwa sosial, dan siap berkontribusi untuk kemajuan umat. Mereka diharapkan menjadi agen perubahan yang tidak hanya berdampak di tingkat nasional maupun global, tetapi juga turut andil dalam upaya memutus rantai kemiskinan&nbsp;di&nbsp;Indonesia.

BSI Maslahat Hadirkan Sarasehan BSI Scholarship dengan Rektor UNAIR Untuk Perkuat Pembangunan Talenta SDM yang Berkualitas

Jakarta, 04 Juli 2025 – <a href="http://bsimaslahat.or.id">BSI Maslahat</a> meraih penghargaan Zakat-Wakaf Award 2025 dari Kementerian Agama sebagai Kolaborator dengan Penerima Manfaat Terbanyak dalam Program Kampung Zakat dan Kolaborator Terbanyak dalam Penyaluran Bantuan Program Pemberdayaan Ekonomi Umat berbasis KUA. Penghargaan ini diberikan atas dedikasi dan kontribusi nyata BSI Maslahat dalam mendukung program-program pemberdayaan masyarakat yang diinisiasi oleh Kementerian Agama Republik Indonesia.

Penghargaan diserahkan oleh Menteri Agama Nasarudin Umar kepada Direktur Eksekutif BSI Maslahat Sukoriyanto Saputro. Acara penghargaan ini merupakan bagian dari kegiatan Lebaran Yatim dan Penyandang Disabilitas 2025 yang mengusung tema “Satu Kesetaraan, Sejuta Harapan, Meraih Kebahagiaan”, di Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kemenag RI, Jakarta Pusat, pada Jumat (4/7/2025).  

Keberhasilan <a href="http://digital.bsimaslahat.or.id">BSI Maslahat</a> meraih penghargaan ini merupakan bukti komitmen yang kuat dalam menjalankan amanah zakat, infak, dan sedekah (ZIS) secara efektif dan berdampak luas bagi masyarakat.

Sukoriyanto Saputro mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan yang diberikan. "Penghargaan ini merupakan apresiasi atas kepercayaan dan dukungan dari para muzaki dan masyarakat yang telah mempercayakan dana ZISWAF-nya kepada kami. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas program-program pemberdayaan masyarakat dan memperluas jangkauan penerima manfaat.'' ucap beliau. 

Tercatat lebih dari 2.000 lembaga zakat, wakaf, dan instansi pemerintah terlibat dalam kegiatan ini. Di kegiatan juga ditayangkan video dokumenter "Jejak Kebaikan Zakat dan Wakaf” sebuah video dokumenter yang memuat perjalanan kebaikan dan keberkahan zakat dan wakaf dalam menorehkan dampak dan manfaat bagi para mustahik dan masyarakat rentan, dari ujung barat hingga timur Indonesia.

BSI Maslahat meraih penghargaan Zakat-Wakaf Award 2025 dari Kementerian Agama sebagai Kolaborator dengan Penerima Manfaat Terbanyak dalam Program Kampung Zakat dan Kolaborator Terbanyak dalam Penyaluran Bantuan Program Pemberdayaan Ekonomi Umat berbasis KUA. Penghargaan ini diberikan atas dedikasi dan kontribusi nyata BSI Maslahat dalam mendukung program-program pemberdayaan masyarakat yang diinisiasi oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Jakarta, 04 Juli 2025 – <a href="http://bsimaslahat.or.id">BSI Maslahat</a> meraih penghargaan Zakat-Wakaf Award 2025 dari Kementerian Agama sebagai Kolaborator dengan Penerima Manfaat Terbanyak dalam Program Kampung Zakat dan Kolaborator Terbanyak dalam Penyaluran Bantuan Program Pemberdayaan Ekonomi Umat berbasis KUA. Penghargaan ini diberikan atas dedikasi dan kontribusi nyata BSI Maslahat dalam mendukung program-program pemberdayaan masyarakat yang diinisiasi oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Penghargaan diserahkan oleh Menteri Agama Nasarudin Umar kepada Direktur Eksekutif BSI Maslahat Sukoriyanto Saputro. Acara penghargaan ini merupakan bagian dari kegiatan Lebaran Yatim dan Penyandang Disabilitas 2025 yang mengusung tema “Satu Kesetaraan, Sejuta Harapan, Meraih Kebahagiaan”, di Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kemenag RI, Jakarta Pusat, pada Jumat (4/7/2025). Keberhasilan <a href="http://digital.bsimaslahat.or.id">BSI Maslahat</a> meraih penghargaan ini merupakan bukti komitmen yang kuat dalam menjalankan amanah zakat, infak, dan sedekah (ZIS) secara efektif dan berdampak luas bagi masyarakat. Sukoriyanto Saputro mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan yang diberikan. "Penghargaan ini merupakan apresiasi atas kepercayaan dan dukungan dari para muzaki dan masyarakat yang telah mempercayakan dana ZISWAF-nya kepada kami. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas program-program pemberdayaan masyarakat dan memperluas jangkauan penerima manfaat.'' ucap beliau. Tercatat lebih dari 2.000 lembaga zakat, wakaf, dan instansi pemerintah terlibat dalam kegiatan ini. Di kegiatan juga ditayangkan video dokumenter "Jejak Kebaikan Zakat dan Wakaf” sebuah video dokumenter yang memuat perjalanan kebaikan dan keberkahan zakat dan wakaf dalam menorehkan dampak dan manfaat bagi para mustahik dan masyarakat rentan, dari ujung barat hingga timur Indonesia.

BSI Maslahat meraih penghargaan Zakat-Wakaf Award 2025 dari Kementerian Agama sebagai Kolaborator dengan Penerima Manfaat Terbanyak dalam Program Kampung Zakat dan Kolaborator Terbanyak dalam Penyaluran Bantuan Program Pemberdayaan Ekonomi Umat berbasis KUA. Penghargaan ini diberikan atas dedikasi dan kontribusi nyata BSI Maslahat dalam mendukung program-program pemberdayaan masyarakat yang diinisiasi oleh Kementerian Agama Republik Indonesia.

BSI Maslahat Raih 2 Penghargaan dari Kementerian Agama Atas Kontribusi dalam Program Kampung Zakat dan Pemberdayaan Ekonomi Umat-KUA 

Jakarta, 26 Juni 2025 – BSI Maslahat hadir memeriahkan BSI International Expo 2025 di Jakarta Convention Center (JCC). BSI Maslahat menyediakan booth ZISWAF Corner yang memberikan layanan konsultasi Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf (ZISWAF) serta pendaftaran BSI Scholarship 2025 yang terletak di Hall B JCC. Booth ini tersedia selama event tersebut berlangsung dari tanggal 26-29 Juni 2025. Kehadiran BSI Maslahat merupakan wujud komitmen untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam berzakat, serta memberikan kemudahaan dalam menunaikan ZISWAF. Tak hanya itu, para generasi muda juga bisa mendaftar BSI Scholarship 2025 di booth tersebut.

Masyarakat yang hadir dapat memperoleh informasi lengkap dan menunaikan ZISWAF secara langsung, serta memperoleh informasi terkait program-program yang dijalankan oleh BSI Maslahat, seperti Program Panel Surya untuk Masjid Tanpa Listrik. Program ini menargetkan pemasangan panel surya di 8 masjid yang tersebar di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. Penyediaan akses listrik bertujuan untuk mendukung optimalisasi fungsi masjid dalam berbagai kegiatan keagamaan dan sosial, seperti ibadah sholat, pembelajaran Al-Qur’an melalui TPA, dan sebagai pusat literasi dan perpustakaan.

Tak hanya program tersebut, BSI Maslahat juga fokus membahagiakan anak yatim dhuafa. Program ini berupa dukungan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan proses belajar yang bertujuan memberikan harapan dan semangat meraih masa depan yang lebih baik. Selain dapat membayar ZISWAF secara langsung, masyarakat juga dapat melakukan pembayaran digital melalui BYOND By BSI dan<a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/"> digital.bsimaslahat.or.id</a>

BSI Scholarship: Investasi Masa Depan Generasi Muda

Selain layanan konsultasi ZISWAF, <a href="https://bsimaslahat.or.id/specialevent">BSI Maslahat</a> juga membuka pendaftaran BSI Scholarship 2025. BSI Scholarship adalah program beasiswa jenjang sarjana yang dikelola oleh BSI Maslahat. Program ini bertujuan untuk membentuk pemimpin masa depan umat yang berkarakter, amanah dan bisa menjadi teladan serta mampu berkontribusi dalam membangun keumatan khususnya di bidang industri ekonomi syariah.

Ada 3 jenis BSI Scholarship yang dapat dipilih yaitu;

1.&nbsp;PRESTASI UNGGULAN&nbsp;merupakan beasiswa yang ditujukkan untuk mahasiswa baru dari keluarga kurang mampu.

2. INSPIRASI&nbsp;merupakan beasiswa yang ditujukkan untuk mahasiswa pra sejahtera semester 3.

3. TALENTA merupakan program beasiswa kuliah tingkat akhir semester 7 yang berfokus menyiapkan lulusan sarjana memiliki kemampuan siap bekerja dengan kemampuan leadership dan managerial yang dibutuhkan di dunia industri untuk mendapatkan peluang karir yang lebih besar khususnya di bidang ekonomi syariah.3.&nbsp;

Mari kunjungi booth <a href="https://bsimaslahat.or.id/specialevent">BSI Maslahat </a>di BSI International EXPO 2025 dan temukan solusi tepat untuk pembayaran ZISWAF Sahabat, serta informasi lengkap mengenai BSI Scholarship 2025. Info update pembukaan BSI Scholarship juga bisa dilihat di instagram <a href="https://www.instagram.com/bsi_scholarship/">@BSI_Scholarship</a>.

BSI Maslahat Hadirkan Layanan Konsultasi Ziswaf & Pendaftaran BSI Scholarship di BSI International Expo 2025, JCC <img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/b7f9226d-b83d-4030-dfc4-14c508cba700/public" alt="Image" />Jakarta, 26 Juni 2025 – BSI Maslahat hadir memeriahkan BSI International Expo 2025 di Jakarta Convention Center (JCC). BSI Maslahat menyediakan booth ZISWAF Corner yang memberikan layanan konsultasi Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf (ZISWAF) serta pendaftaran BSI Scholarship 2025 yang terletak di Hall B JCC. Booth ini tersedia selama event tersebut berlangsung dari tanggal 26-29 Juni 2025. Kehadiran BSI Maslahat merupakan wujud komitmen untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam berzakat, serta memberikan kemudahaan dalam menunaikan ZISWAF. Tak hanya itu, para generasi muda juga bisa mendaftar BSI Scholarship 2025 di booth tersebut.Masyarakat yang hadir dapat memperoleh informasi lengkap dan menunaikan ZISWAF secara langsung, serta memperoleh informasi terkait program-program yang dijalankan oleh BSI Maslahat, seperti Program Panel Surya untuk Masjid Tanpa Listrik. Program ini menargetkan pemasangan panel surya di 8 masjid yang tersebar di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. Penyediaan akses listrik bertujuan untuk mendukung optimalisasi fungsi masjid dalam berbagai kegiatan keagamaan dan sosial, seperti ibadah sholat, pembelajaran Al-Qur’an melalui TPA, dan sebagai pusat literasi dan perpustakaan.Tak hanya program tersebut, BSI Maslahat juga fokus membahagiakan anak yatim dhuafa. Program ini berupa dukungan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan proses belajar yang bertujuan memberikan harapan dan semangat meraih masa depan yang lebih baik. Selain dapat membayar ZISWAF secara langsung, masyarakat juga dapat melakukan pembayaran digital melalui BYOND By BSI dan<a href="https://digital.bsimaslahat.or.id/"> digital.bsimaslahat.or.id</a><h2>BSI Scholarship: Investasi Masa Depan Generasi Muda</h2>Selain layanan konsultasi ZISWAF, <a href="https://bsimaslahat.or.id/specialevent">BSI Maslahat</a> juga membuka pendaftaran BSI Scholarship 2025. BSI Scholarship adalah program beasiswa jenjang sarjana yang dikelola oleh BSI Maslahat. Program ini bertujuan untuk membentuk pemimpin masa depan umat yang berkarakter, amanah dan bisa menjadi teladan serta mampu berkontribusi dalam membangun keumatan khususnya di bidang industri ekonomi syariah.<img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/cf8c9346-14d5-4225-02d1-cc4cb0b41f00/public" alt="Info Pendaftaran BSI Scholarship 2025" />Ada 3 jenis BSI Scholarship yang dapat dipilih yaitu;1.&nbsp;PRESTASI UNGGULAN&nbsp;merupakan beasiswa yang ditujukkan untuk mahasiswa baru dari keluarga kurang mampu.2. INSPIRASI&nbsp;merupakan beasiswa yang ditujukkan untuk mahasiswa pra sejahtera semester 3. 3. TALENTA merupakan program beasiswa kuliah tingkat akhir semester 7 yang berfokus menyiapkan lulusan sarjana memiliki kemampuan siap bekerja dengan kemampuan leadership dan managerial yang dibutuhkan di dunia industri untuk mendapatkan peluang karir yang lebih besar khususnya di bidang ekonomi syariah.3.&nbsp;Mari kunjungi booth <a href="https://bsimaslahat.or.id/specialevent">BSI Maslahat </a>di BSI International EXPO 2025 dan temukan solusi tepat untuk pembayaran ZISWAF Sahabat, serta informasi lengkap mengenai BSI Scholarship 2025. Info update pembukaan BSI Scholarship juga bisa dilihat di instagram <a href="https://www.instagram.com/bsi_scholarship/">@BSI_Scholarship</a>.

Government offices / organizations

BSI Maslahat Hadirkan Layanan Konsultasi Ziswaf & Pendaftaran BSI Scholarship di BSI International Expo 2025, JCC

Bangun Sejahtera Indonesia Maslahat (BSI Maslahat)