/ 5 Kesalahan Umum dalam Brand Positioning yang Perlu Dihindari
Kesalahan Umum dalam Brand Positioning—Brand positioning yang tepat adalah kunci untuk membedakan produk atau layanan Anda di mata pelanggan. Namun, banyak perusahaan yang masih membuat kesalahan dalam merumuskan posisi merek mereka, yang bisa berakibat fatal bagi pertumbuhan dan reputasi mereka. Kesalahan-kesalahan ini, meskipun tampak sepele, dapat merusak persepsi konsumen dan menghambat upaya pemasaran. Artikel ini akan mengulas lima kesalahan umum dalam brand positioning yang perlu Anda hindari, serta bagaimana cara membangun positioning yang efektif untuk memastikan merek Anda tetap relevan dan menarik di pasar.
Brand positioning adalah proses yang digunakan oleh perusahaan untuk menciptakan persepsi tertentu tentang merek mereka di benak konsumen. Ini adalah cara perusahaan ingin agar produknya dikenali dan dibedakan dari pesaing di pasar. Brand positioning bertujuan untuk menentukan posisi merek berdasarkan atribut, nilai, dan manfaat yang dianggap penting oleh audiens target.
Melalui brand positioning, perusahaan mengkomunikasikan identitas merek secara jelas dan konsisten, baik melalui pesan, desain, kualitas produk, pengalaman pelanggan, dan elemen-elemen lain yang terkait dengan merek tersebut. Tujuannya adalah untuk menciptakan gambaran yang kuat dan positif yang akan mempengaruhi keputusan pembelian dan membangun loyalitas pelanggan. Adapun kesalahan umum brand positioning yang perlu dihindari yang akan kita bahas di bawah.
Baca Juga : Peran Press Release dalam Digital Marketing Untuk Tingkatkan Bisnis
Apa saja kesalahan umum dalam brand positioning? berikut adalah 5 Kesalahan umum dalam Brand Positioning yang sering dilakukan oleh perusahaan, dan mengapa kesalahan tersebut perlu dihindari:
Salah satu kesalahan terbesar dalam brand positioning adalah gagal untuk benar-benar memahami siapa audiens target Anda. Tanpa wawasan yang jelas tentang kebutuhan, preferensi, dan masalah audiens, sulit untuk menciptakan pesan yang tepat. Hal ini dapat menyebabkan positioning yang tidak relevan dan membuat merek Anda terasa asing atau tidak berguna bagi konsumen yang sebenarnya Anda tuju.
Meniru positioning pesaing sering kali menjadi pilihan yang mudah, tetapi ini bisa merugikan. Setiap merek memiliki kekuatan dan nilai uniknya sendiri, dan meniru strategi pesaing berarti Anda tidak membedakan diri. Brand positioning yang efektif harus menciptakan identitas unik yang membedakan merek Anda dari kompetitor, bukan sekadar menyalin apa yang sudah berhasil bagi orang lain.
Brand positioning yang tidak jelas atau tidak konsisten dapat menyebabkan kebingungannya audiens. Jika merek Anda menyampaikan pesan yang berbeda-beda di berbagai platform atau melalui saluran yang berbeda, konsumen bisa kehilangan arah atau merasa tidak yakin dengan nilai yang ditawarkan. Pesan yang jelas dan konsisten sangat penting untuk membangun kepercayaan dan memantapkan posisi merek di pasar.
Sering kali, perusahaan terlalu fokus pada fitur produk atau harga dan mengabaikan nilai unik yang membedakan mereka dari kompetitor. Tanpa menonjolkan keunggulan atau nilai khas, sulit untuk menarik perhatian dan menciptakan loyalitas pelanggan. Konsumen lebih tertarik pada manfaat yang mereka dapatkan, bukan hanya apa yang ditawarkan produk Anda secara teknis.
Pasar dan preferensi konsumen terus berubah. Salah satu kesalahan besar adalah menetapkan posisi merek yang kaku dan tidak dapat beradaptasi dengan perubahan. Brand positioning yang efektif harus cukup fleksibel untuk merespons perubahan tren, kebutuhan pelanggan, atau dinamika pasar tanpa kehilangan identitas inti merek Anda.
Berikut adalah beberapa tips untuk menghindari kesalahan dalam brand positioning dan membangun posisi merek yang kuat, yuk simak:
Pahami siapa target audiens Anda, mulai dari kebutuhan, keinginan, gaya hidup, hingga tantangan yang mereka hadapi. Riset ini akan membantu Anda menyusun pesan dan positioning yang lebih relevan dan efektif.
Tentukan apa yang membuat merek Anda berbeda dari kompetitor. Fokus pada keunggulan unik yang bisa ditonjolkan dalam setiap komunikasi agar brand lebih mudah dikenali dan diingat.
Gunakan tone of voice, visual, dan pesan yang konsisten di seluruh platform komunikasi Anda. Konsistensi menciptakan kepercayaan dan memperkuat identitas merek di benak konsumen.
Pastikan internal perusahaan memahami dan menghidupi positioning merek. Ketika karyawan terlibat dan percaya pada merek, mereka secara alami akan menyebarkan nilai dan citra positif ke luar.
Pantau terus bagaimana merek Anda dipersepsikan di pasar. Jangan ragu untuk menyesuaikan positioning saat terjadi perubahan tren, preferensi konsumen, atau dinamika kompetitor, asalkan tetap setia pada nilai inti merek Anda.
Baca Juga : Tinjauan Digital Marketing: Jenis, Tantangan, dan Keterampilan yang Dibutuhkan
VRITIMES Indonesia hadir sebagai solusi strategis bagi perusahaan yang ingin memperkuat komunikasi eksternal melalui publikasi press release secara cepat dan luas. Dengan jaringan distribusi yang menjangkau ratusan media online nasional, VRITIMES membantu brand dalam menyampaikan informasi penting, seperti peluncuran produk, pencapaian perusahaan, atau respons terhadap isu publik, dengan cara yang profesional dan terpercaya. Dalam konteks brand positioning, layanan ini sangat penting untuk membentuk persepsi positif di mata audiens serta memperkuat kehadiran merek di pasar digital.
Telah dipercaya oleh lebih dari 3.000 perusahaan, VRITIMES menawarkan layanan dengan harga terjangkau, mulai dari Rp499.000 untuk penayangan di 100 media online. Selain meningkatkan eksposur, layanan ini juga menjadi alat komunikasi strategis dalam memperkuat hubungan dengan pelanggan serta membangun kepercayaan publik terhadap brand. Di era digital saat ini, VRITIMES menjadi solusi praktis untuk menjaga konsistensi komunikasi dan loyalitas pelanggan melalui konten yang terpercaya.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi situs resmi VRITIMES.